BerandaUncategorizedDrs. Haili Yoga, M.Si Sampaikan Hasil Kenerja Pemkab Bener Meriah tentang Gebrakan...

Drs. Haili Yoga, M.Si Sampaikan Hasil Kenerja Pemkab Bener Meriah tentang Gebrakan Penanganan Stunting kepada OPD Se-Aceh

Author

Date

Category

Bener Meriah : TrikNews.co – Pj Bupati Bener Meriah Drs. Haili Yoga, M.Si didampingi Pj. Ketua TP PKK Bener Meriah Ny. Risnawati Haili Yoga, menghadiri sekaligus menjadi pemateri pada Rakor Diskusi Panel Manajemen Kasus Stunting oleh Perwakilan BKKBN Provinsi Aceh.

Rakor yang diikuti oleh 12 OPD kabupaten/kota se- Aceh, digelar di salah satu hotel di Kota Langsa, Minggu, (18/9/2022) malam.

Pj. Bupati Bener Meriah Drs. Haili Yoga, M.Si hadir dalam kapasitasnya sebagai narasumber untuk memaparkan serta menyampaikan tentang gebrakan kinerja Pemkab Bener Meriah dalam menciptakan inovasi terhadap penanganan kasus stunting di Kabupaten penghasil kopi Arabika terbaik di dunia itu.

Menurut Drs. Haili Yoga, M.Si dalam materinya, kasus stunting yang saat ini menjadi isu prioritas nasional dengan target penurunan angka 14 persen pada 2024 mendatang, sesuai dengan Perpres No. 72/2021 tentang Percepatan Penurunan Stunting.

Perpres tersebut juga memuat acuan yang harus dicapai oleh pihak-pihak terkait, dalam pelaksanaan percepatan penurunan stunting, termasuk Kabupaten Bener Meriah, paparnya.

Ditegaskan oleh Drs. Haili Yoga, M.Si, stunting itu bukan hanya disebabkan oleh masalah kesehatan saja, namun banyak faktor lainnya yang mempengaruhi, dan ini harus menjadi perhatian kita bersama, seperti, faktor ekonomi, faktor ilmu pengetahuan, faktor ketersediaan bahan pangan nabati dan dan faktor lainnya.

Khusus untuk Kabupaten Bener Meriah, untuk penanganan, percepatan penurunan dan pencegahannya, Pemkab Bener Meriah sudah berkolaborasi dengan berbagai lembaga (KUA), yang selalu mengedukasi masyarakat.

Umpamanya, bagaimana kesiapan calon pengantin (Catin), kesehatan ibu hamil (Bumil), ibu pasca persalinan yang selanjutnya selalu memantau pertumbuhan anak balita.

Sebelum, saat ini dan ke depannya, kami selalu berkolaborasi untuk bekrja sama dengan semua pihak, mulai dari Forkopimda, Forkopimda Plus, tokoh masyarakat, tokoh adat, alim ulama, Forkopimcam.

“Seluruh puskesmas, posyandu, para nakes dan bahkan turut melibatkan para pengusaha kopi,” kembali Drs. Haili Yoga, M.Si menekankan.

Menurut Pj. Bupati itu, hal yang paling penting kita lakukan terlebih dahulu adalah mengedukasi masyarakat, memberikan pemahaman kepada masyarakat memahami apa itu stunting.

Apa akibat dari stunting itu dan dampaknya terhadap generasi penerus bangsa, kalau itu sudah dipahami oleh masyarakat, insyaallah, langkah yang akan kita jalani untuk step berikutnya akan mudah, tambahnya.

Intinya dengan kolaborasi yang kuat, kita akan bisa mencapai keberhasilan untuk meraih angka 14 persen pada tahun 2024 mendatang sesuai harapan Presiden, mari kita lakukan langkah – langkah yang strategis dan bertahap tapi harus maksimal.

“Untuk mewujudkan masyarakat yang sehat, berdaya saing dan unggul, dan kasus stunting dapat kita cegah, Insyaallah,” kata Drs. Haili Yoga, M.si. (mahendra).

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Linda Barbara

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipiscing elit. Vestibulum imperdiet massa at dignissim gravida. Vivamus vestibulum odio eget eros accumsan, ut dignissim sapien gravida. Vivamus eu sem vitae dui.

Recent comments

- Advertisement -spot_img