Jakarta, Triknews.co-

Sebuah rumah kontrakan bertingkat dua lantai dengan ukuran 3×4 di daerah Pramuka, Bakti I,  Kecamatan Matraman, Kelurahan Utan Kayu Utara, Kota Jakarta Timur akhir-akhir ini jadi sorotan warga sekitar.

Pasalnya, keberadaan oknum guru ngaji yang melakukan praktek pengajian dirumahnya  terkesan tertutup.

Dari informasi yang dihimpun, oknum guru ngaji ini belum ada mengantongi ijin sebagaimana seharusnya.

Padahal, kelengkapan surat izin dokumen yang sah dari S.K praktek pendidikan agama dari kementrian pendidikan dan kebudayaan serta surat izin yang sah dari Walikota Jakarta Timur maupun dari kelurahan setempat harus ada.

Oknum guru ngaji berinsial FW yang juga seorang sebagai IRT selama i i juga kurang bergaul dilingkungannya.

“Tetangga pun tidak mengenal betul identitas oknum guru ngaji itu, Kita kurang mengenal ibu guru ngaji itu pak, kurang bergaul gitu mah orangnya,” ucap seorang ibu yang engan menyebutkan namanya ke awakedia ini, Saptu (19/09/2022) di seputaran lokasi tempat guru ngaji tersebut mengajar.

Dari informasi warga sekitar juga terungkap, oknum guru ngaji tersebut juga memasang tarif setiap siswa yang belajar.

“Guru ngaji itu mematok biaya ngajar sebesar antara 25.000 rupiah hingga 50.000 rupiah,” ucap seoramg ibu.

“Kurang bertoleransilah, kami lihat,” ujarnya lagi.

Bahkan, sambungnya,  sikap dan tindakan oknum guru ngaji tersebut angkuh dan tidak ada sikap saling menghormati terhadap tetangga, imbuh pasangan suani istri berinisial  JHR dan MS

Terkait keresahan warga ini atas keberadaan oknum guru ngaji tersebut, awakmedia mencoba mengkonfirmasi pihak kelurahan namun sampai berita ini ditayangkan belum berhasil.
(Fira/WE))