Jacob Ereste
Acara perjalanan dari Bali ke Jawa Barat yang dilakukan oleh Forum Studi Mahapahit, pimpinan Rsi Wisesanatha bersama kelompok Ida Pandita Agung Siliwingi berikut timnya akan berlangsung pada 21 hingga 26 November 2022.
Perjalanan atas dawuh rekonsiliasi ini melibatkan secara khusus GMRI (Gerakan Moral Rekonsiliasi Indonesia) yang dipimpin Eko Sriyanto Galgendu baik sebagai sesepuh maupun kerabat serta mitra dalam laku spiritual. Seusai acara ruawatan di Tirta Empu Bali pada 5 Novermber 2022 lalu, perjalan Forum Studi Majapahit sebantak 35 orang akan berangkat dari Bali menuju Jawa Barat sekitarnya.
Keberangkatan Forum Studi Majapahit dari Bali akan dimulai pada 21 November 2022 langsung menuju Ciamis. Esoknya, pukul 09.00 pagi 22 November 2022 perjalan dilanjutkan ke Astana Gede Kawali. Terus dilanjutkan ke Candi Cangkuang dan peserta bermalam di Cangkuang. Usai breck Fast pagi pada 23 November 2022, pukul 11.00 melanjutkan perjalanan dari Candi Cangkuang menuju Gunung Salak dengan perkiraan 3 jam perjalanan. Untuk semua peserta bisa bermalam di Hotel Bogor.
Lalu pada 24 November 2022 pagi peserta menuju Kebon Raya Bagor dan menuju Istana Ratu Galuh. Menjelang sore, usai lunch berangkat menuju Dalem Solo dan peserta akan menikmati suasana malam hingga pagi di Dalem Solo.
Usai break fast, 25 November 2022 rombongan menuju Pura Mandara Giri, Lumajang. Hingga upacara sembahyang dan stay ever pada 26 November 2022 pagi, untuk kembali ke bali. Adapun inti pokok dari upaya menjalankan dawuh rekonsiliasi ini, kata Rsi Wisesanatha agar roh para leluhur Majapahit & Pajajaran menjadi paripurna. GMRI sendiri kata Eko Sriyanto Galgendu akan terus mendampingi dan memberikan arahan terbaik yang diperlukan agar upacara rekonsiliasi Majapahit – Pajajaran ini berjalan baik dan lancar, tandasnya.