Medan, (TrikNews.co) – Jelang pelaksanaan Tes Kesehatan Seleksi Penerimaan Taruna/I Sekolah Kedinasan Politeknik Ilmu Pemasyarakatan (POLTEKIP) dan Politeknik Imigrasi (POLTEKIM) Kementerian Hukum dan HAM Tahun Anggaran 2022, Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sumatera Utara diskusikan rencana pelaksanaan dalam Rapat Koordinasi Persiapan Tes Kesehatan dengan Biro Kepegawaian Kementerian Hukum dan HAM bersama seluruh Kantor Wilayah dan perwakilan Tim Kesehatan masing-masing daerah, Selasa (19/07/22).
Kepala Kantor Wilayah Sumatera Utara Imam Suyudi, Kepala Divisi Administrasi Rudi Hartono, Kepala Sub Bagian Kepegawaian, Tata Usaha dan Rumah Tangga bersama jajarannya serta perwakilan Tim Kesehatan Rumah Sakit Pemerintah Sumatera Utara mengikuti kegiatan ini secara virtual. Sebanyak 259 orang peserta dijadwalkan menjalani Tes Kesehatan pada Rayon Medan yang akan dilaksanakan di Kesdam I/Bukit Barisan mencakup wilayah Sumatera Utara dan Aceh pada 28 Juli 2022 mendatang.
“Mudah-mudahan pelaksanaan tes berjalan dengan baik. Kami berpesan pada panitia agar betul-betul melaksanakan tes dengan integritas yang tinggi dan kita pastikan tidak ada remote access dari pihak manapun. Perlu antisipasi dari kita semua, kita harus berani menentang segala intervensi. Ahlinya para dokter, keputusan para tim medis adalah yang terbaik. Para panitia tidak boleh ikut campur urusan tim medis yang dihunjuk. Nantinya setelah tes kesehatan selesai, akan dilanjut tes Kesamaptaan. Kita pun harus serahkan kepada ahlinya sehingga hasilnya maksimal”, kata Kepala Biro Kepegawaian, Sutrisno selaku Ketua Panitia Pelaksana.
Alokasi formasi calon taruna/I tahun ini berjumlah 660 orang diantaranya 350 formasi Poltekip dan 310 formasi Poltekim. Tes Kesehatan akan diselenggarakan pada 26-28 Juli 2022 pada delapan titik rayon dan tujuh titik lokasi mandiri. Titik rayon diantaranya Jakarta, Medan, Pekanbaru, Palembang, Banjarmasin, Denpasar, Manado dan Makassar. Titik lokasi mandiri diantaranya Kepulauan Riau, Kalimantan Barat, Kalimantan Timur, Nusa Tenggara Timur, Maluku, Papua dan Papua Barat. (DM)
