Langsa : Trik News.co – Plastik adalah suatu jenis bahan yang dekat dengan kehidupan sehari-hari. Ketika kita makan, meminum air dari kemasan botol, membawa barang, membungkus sesuatu, hal tersebut tak sedikit dari kita yang menggunakan bahan yang terbuat dari plastik.

Namun tanpa kita sadari, bahwa sesungguhnya kita telah ikut ambil andil dalam menambah jumlah sampah plastik yang semakin menggunung dan sulit untuk terurai.

Plastik yang terbuat dari bahan dasar minyak bumi beserta dengan campuran Kimia lainnya yang tidak dapat terurai dengan mudah seperti bahan organik yaitu seperti Kayu, dan rumput.

Fakta tersebut dapat mengurangi penyerapan air masuk kedalam tanah sehingga akan mudah menyebabkan banjir. Menurut data Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat RI.

Produksi sampah plastik Indonesia menduduki peringkat kedua sampah domestik yaitu 5,4 juta ton per tahun.

Karena itu, Ibu Megawati tertarik untuk merubah sampah plastik menjadi bahan yang berguna dan bermanfaat bagi kehidupan kita sehari hari.

Dalam konfirmasinya, Rabu (23 Maret 2022), kepada media ini Ibu Mega Wati mengatakan, “limbah plastik saya peroleh dari Ibu Ibu PKK GP. P.B. Teungoh Kec. Langsa Barat.

Mereka mengumpulkan barang tersebut untuk selanjutnya mengantarkan ke saya sebagai bahan baku untuk saya jadikan barang yang awalnya tidak bermanfaat menjadi barang yang memiliki nilai estetika tinggi.

Dengan demikian, sebutnya lagi, secara tidak langsung akan berdampak kepada kurangnya sampah plastik itu sendiri, tutur Bu Mega seraya menambahkan.

Untuk hal ini, saya tetap akan terus berkarya dengan melahirkan motif motif dan produk lain nya yang lebih inovasi sesuai dengan tuntutan zaman, pungkasnya. (Boy)