Deli Serdang, Triknews.co-Seorang ibu rumah tangga dengan tiga orang anak diduga mengidap penyakit kanker payudara. Ironisnya, ibu malang ini gagal berobat karena tak punya uang dan BPJS Kesehatan.
Rizki Sepriani Lubis (32) nama ibu malang ini warga Dusun V Gg Murni, Desa Tembung, Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deliserdang. Sejak tiga tahun yang lalu telah merasakan seperti ada butiran benjolan rasa gatal di payudaranya, punbegitu, ia menahankannya mengingat ia tak punya biaya tuk memeriksakan diri ke dokter.
Namun sembari berjalannya waktu benjolan tersebut semakin membesar dan meninggalkan rasa sakit dipayudaranya.
“Saya tak berobat karena ndak punya uang dan KIS,maklum aja untuk makan sehari hari aja susah pak, tangisnya ke Pimpinan Yayasan Peduli Pemulung Sejahtera,” ucapnya kepada Uba Pasaribu, Rabu (01/12/ 2021).
Suamiku sebagai kuli bangunan, tetangnya, kadang kerja, kebanyakan nganggur, itupun kadang kami tak makan, ucapnya pilu.
Mendwngar hal itu, Uba tampak begitu terharu.
“Hati ini serasa sesak dengar kisah penuturan Ibu ini, hingga anaknya juga putus sekolah karena himpitan Ekonomi,” ujar Uba kepada triknews.co disela-sela kunjungan.
Ironisnya, keluarga ini belum punya Kartu Keluarga.
“Kami diminta di kantor desa uang agar bisa di urus KKnya, kalau tidak mau kasih urus sendirilah ke Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil sana,”terangnya menirukan ucapan salah satu oknum peranhkat desa tanpa mau menyebut siapa nama orang di kantor Desa yang minta uang.padanya.
“Gimanalah aku ke Disdukcapil seperti ini lagi sakit tak punya ongkos,” bebernya ke Awak media.
Uba Pasaribu dari Yayasan Peduli Pemulung Sejahtera minta Pemerintah terkait harus segera tuntaskan fakta Sosial ini, tiga tahun tak punya identitas, tak terdaptar sebagai penerima jaminan Sosial.
Padahal Bupati Kabupaten Deliserdang Bapak Azhari Tambunan sangat responsif dengan persoalan Kemiskinan, Kenapa masih ada temuan kami fakta sosial di tataran akar rumput ?
Saat temuan tersebut disampaikan ke Camat Percut Sei Tuan Ismail S, STP, MSP ia menyambut baik atas informasi tersebut.
” Siap, trima kasih Bapakku”melalui pesan singkat WhatsApp (*)