Simalungun, Triknews.co-Warga Huta (dusun) IV, Nagori (desa) Pamatang Gajing, Kecamatan Gunung Malela, Kabupaten Simalungun seyogyanya berterima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Simalungun melalui Dinas Pertanian yang meletakkan kegiatan pembangunan jalan usaha tani di daerahnya yang dikerjakan oleh CV. Mare Jaya.
Namun karena dinilai pelaksanaan pengerjaannya seolah asalan, seorang warga berinisial AR, Selasa (22/6/2021) mengatakan sangat kecewa karena campuran semen-pasir dan semen yang digunakan diduga tidak sesuai dengan rencana anggaran biaya (RAB) yang tertuang dalam kontrak.
Menurut AR, batu pecah yang digunakan juga terlihat tak punya ukuran yang jelas alias rombengan dan batunya jenis batu kaca yang harganya tentu lebih murah dari yang semestinya.
“Banyak bahan yang digunakan tidak sesuai RAB, mungkin untuk meraup untung yang lebih besar,” ujar AR.
Pejabat Pelaksana Tekhnis Kegiatan (PPTK) Dinas Pertanian Kabupaten Simalungun T. Tarigan, belum berhasil dimintai keterangannya terkait dugaan manipulasi pada kegiatan dimaksud karena tidak dapat dihubungi. (MS/Red)
