BerandaPolitikBireuen dan Politik Busuk Jelang Pilkada

Bireuen dan Politik Busuk Jelang Pilkada

Author

Date

Category

Jakarta,Trik News.co—Pemilihan Kepala Daerah Kabupaten Bireuen, Aceh masih Dua Tahun lagi. Akan tetapi politik busuk kian terasa dalam perebutan kekuasaan di Kota Juang itu. Adalah Owner perusahaan multi nasional PT. Imza Risky Jaya (PT. IRJ) Group Hj. Rizayati, SH., MM kali ini ” diserang ” issue tidak beretika dari salah satu media lokal Bireuen sebagai bias dari massifnya kegiatan sosial ke lini-lini pesantren yang dilakukannya dan ditengarai oleh sejumlah pihak akan bertanding dalam bursa pemilihan kepala daerah Kabupaten itu.

Judul berita ” Rizayati Dituding Wanita Penipu Ulung ” yang ditulis oleh Bahrul Walidin, Pemred Metro Aceh dan turut dipublikasi ke media sosial facebook oleh Pemred tersebut dinilai sejumlah puhak di Bireuen sangat tendensius dalam menjatuhkan personal Owner PT. IRJ Group, jauh dari etika jurnalistik serta cenderung ditunggangi kepentingan politik mengingat daerah itu akan melaksanakan pemilihan Kepala Daerah pada 2022 mendatang.

Hj. Rizayati bersama perusahaannya PT. IRJ Group kerap hadir ditengah-tengah masyarakat Bireuen dengan beragam aksi sosialnya ditengarai oleh rival politik akan bertarung dalam Pilkada daerah itu, bahkan papan reklamenya di sejumlah ruas jalan Bireuen dianggap cukup menantang sehingga amal sosialnya dianggap bagian dari starting point kampanye.

Cerita yang dinarasikan oleh Pemred Metro Aceh, menurut Hj. Rizayati adalah berita bohong yang dibungkus dengan narasi berita dimana publik pasti akan terpancing dengan judul berita parsial yang sangat tendensius tanpa ingin membaca berita secara utuh lalu cenderung menghakimi.

” Iya, cerita yang dibungkus dengan berita itu adalah kejadian-kejadian dua tahun silam dan semua sudah selesai dengan seksama tanpa ada pihak yang dirugikan, faktanya bisa dilihat dari photo struk transaksi uang dalam berita tersebut. Akan tetapi karena ditunggangi kepentingan politik, cerita itu dibuat seolah-olah berita baru untuk menjatuhkan reputasi Saya “. Terang Owner Imza Airlines

Hj. Rizayati juga menuturkan bahwa cerita dalam berita yang direalise oleh Metro Aceh tersebut adalah fitnah yang sangat keji terhadap dirinya yang dikoordinir oleh mantan Asistennya, Leni Marlina yang kini sedang dalam Daftar Pencarian Orang (DPO) pihak berwajib, Hj. Rizayati berjanji kepada publik untuk membawa masalah ini ke jalur hukum dalam waktu dekat, baik tuntutan Pidana maupun gugatan Perdata.

” Yang sangat tendensius adalah menuding Saya sebagai Wanita Penipu Ulung, dinyatakan terlibat dalam pencucian uang hasil korupsi sejumlah pejabat Negara, dan sejumlah narasi provokatif lainnya, Saya tidak sejahat narasi Anda”. Tukas Hj. Rizayati.

Media ini sudah mengabaikan ketentuan Pasal 5 Ayat (1) dari Undang-undang Nomor 40 Tahun 1999 Tentang Pers yang mewajibkan perusahaan pers untuk memberitakan peristiwa dan opini dengan menghormati norma agama, rasa kesusilaan masyarakat dan asas praduga tidak bersalah.4 Atas dasar apa Saya dituding penipu ulung dan terlibat dalam pencucian uang hasil korupsi sejumlah pejabat Negara? Ketus Hj. Rizayati

Menutup berita, Hj. Rizayati berharap kepada publik Bireuen untuk tetap tenang, tidak terprovokasi dan mudah diadu domba. Saya hanyalah wanita biasa yang berusaha berbuat untuk kampung halaman Saya dari sebagian rizki yang Allah titipkan pada Saya guna ringankan beban sesama lewat program sosial untuk lini pesantren dan masyarakat dari perusahaan yang Saya pimpin di Jakarta,Amin “Tutupnya”. (Boy)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Linda Barbara

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipiscing elit. Vestibulum imperdiet massa at dignissim gravida. Vivamus vestibulum odio eget eros accumsan, ut dignissim sapien gravida. Vivamus eu sem vitae dui.

Recent comments

- Advertisement -spot_img