Langsa: Trik News.co – Terkesan aneh, honorarium staf sekretariat tenaga pendukung dan teknis Panitia Pengawas Pemilihan Kecamatan (Panwascam) yang belum dibayar sebenarnya sudah ada dianggarkan untuk pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Langsa.
Berdasarkan daftar rincian anggaran kegiatan yang diperoleh wartawan sudah tercantum biaya kebutuhan honorarium seperti honor komisioner panwaslih tingkat Kota beserta pelaksana teknis PNS, tenaga pendukung, pelaksana pendukung hingga biaya BPJS, begitupun tingkat kecamatan, tingkat desa sampai pengawas TPS dengan total anggaran sebesar Rp 3,5 Miliar.
Menelisik pada Kepala Sekretariat, Pelaksana Teknis PNS, Pelaksana Teknis non PNS hingga tenaga pendukung Panwascam kesemuanya dengan volume yang harus dibayarkan selama 5 (lima) bulan dengan besaran bervariasi mulai Rp 850.000 hingga Rp 1.050.000.
Namun kenyataannya para staf baru menerima gaji selama 3 bulan dan menurut keterangan salah seorang staf yang tidak mau disebutkan namanya kepada wartawan bahwa gaji mereka sudah berakhir di bulan 11 (November 2024). Oleh sebab itu, mereka mempertanyakan sisanya.
*Kepala Sekretariat Membantah*
Kepala Sekretariat Panwaslih Kota Langsa, Mukhsin, SH mengatakan bahwa honorarium staf Panwascam tidak dibayarkan tahun ini.
“Iya, semua, baik staf panwascam maupun staf panwaslih Kota Langsa dan komisioner Panwaslih Kota, dikarenakan masih menunggu anggaran murni tahun 2025,” kata Mukhsin kepada wartawan, Sabtu (21/12/2024).
Menurutnya, Pj Wali Kota Langsa sudah mengabulkan pembayaran honorarium tersebut pada APBK di tahun 2025.
“Jadi bukan gak di bayar. Karena anggarannya tunggu di murni 2025. Dan saya selaku kepala sekretariat dan staf PNS juga belum bisa dibayar honorarium nya. Begitu anggaran murni 2025, pasti dibayar,” jawab Mukhsin melalui WhatsApp.
*Pj Wali Kota belum terima Usulan Tambahan*
Sementara, Pj Wali Kota Langsa Syaridin kepada wartawan, Ahad (22/12/2024) mengatakan, memang sebelumnya sudah dilakukan komunikasi dengan Panwaslih Kota Langsa.
“Sudah pernah kita arahkan dalam pertemuan bersama untuk mengajukan rincian kebutuhan riil kekurangan anggaran dan untuk disampaikan ke BPKD,” kata Syaridin.
Menurut Syaridin, anggaran tersebut akan dipenuhi, namun demikian hingga saat ini belum ada usulan dari panwaslih untuk penambahan anggaran.
“Tetap akan dipenuhi sesuai kebutuhan riil yang kurang. Tapi sampai saat ini belum kita terima usulan dari sekretariat panwaslih,” tambah Syaridin menjelaskan.
*Anggaran Sudah Diamprah*
Kepala BPKD, Khairul Ichsan dikonfirmasi wartawan, Ahad (22/12/2024) mengatakan bahwa semua anggaran hibah untuk pemilihan kepala daerah (Pilkada) tahun 2024 di Kota Langsa sudah diamprah.
“Untuk anggaran hibah Pilkada KIP dan Panwaslih sudah ditransfer semua. Sesuai di Buku APBK 2024,” jawab Khairul Ichsan. (Ril)