Triknews.co- SIANTAR – Forum Tani Sejahtera Indonesia (Futasi) melakukan demontrasi di Mapolres Siantar karena salah satu anggota Futasi ditetapkan tersangka oleh Penyidik Polres Siantar terkait kasus penganiayaan yang dilakukan salah satu oknum anggota Futasi, Selasa (05/12/2023) siang.
Dalam demo itu, sejumlah masa yang tergabung dalam kelompok Futasi meminta kepolisian untuk melanjutkan kembali laporan mereka yang melaporkan oknum pengamanan PTPN III pada saat dilaksanakan okupasi lahan beberapa waktu lalu. Selain itu, massa yang jumlahnya sekitar 30 orang itu meminta supaya penetapan tersangka salah satu anggota Futasi dibatalkan.
“Kami meminta supaya pihak kepolisian menghentikan kasus anggota Futasi dan meminta supaya dilanjutkan kembali pengaduan kami. Kami juga korban,” kata kordinator aksi.
Setelah beberapa saat menyampaikan aspirasinya, massa diundang pihak Sat Reskrim Polres Siantar untuk melakukan mediasi di dalam Mapolres. Setelah 1 jam pertemuan akhirnya pihak kepolisian bersedia melanjutkan kembali laporan anggota Futasi dengan syarat ada bukti baru yang disampaikan ke penyidik (Novum, red).
Menanggapi hal tersebut, Dr Ramces Pandiangan SH MH yang merupakan pengacara sekaligus pengamat hukum menilai bahwa langkah yang dilakukan Penyidik Polres Siantar sudah sesuai dengan prosedur. Terlebih, ia menyakini bahwa penyidik bekerja sesuai dengan fakta dan dalam penetapan tersangka sudah sesuai peraturan yang berlaku. “Sudah pasti ada dua alat bukti yang digunakan polisi dalam penetapan tersangka. Saya sangat yakin pihak kepolisian bekerja dengan profesional dan sesuai KUHAP, ” kata Ramces saat dihubungi via selularnya.
Ia sangat mengapresiasi kinerja kepolisian dalam profesionalisme dalam menangani sebuah kasus. “Bila memang kasus yang ditangani tidak terbukti, maka pihak kepolisian pasti akan mengambil langkah yang tepat dalam menentukan penetapan. Kalau mereka (Kelompok Futasi, red) mengajukan Novum pastinya harus ada bukti baru yang diberikan agar kasus itu bisa dilanjutkan. Saya yakin pihak kepolisian bekerja sesuai ketentuannya,” tambahnya.(JS)
