Deli Serdang, Triknews.co-Tengku Aril Taufik (Tuah Junjung) selaku ketua umum Badan Kesejahteraan Masyarakat Adat Deli (BKMAD) mengucapkan harapannya dimana Indonesia sangat membutuhkan pemimpin yang paham hukum.
“Insyaallah pak Mahfud MD yang punya sosok ini, dimana kita semua tahu pembuktian pembuktian kinerja beliau sebagai menkopolhukam, tentang penyelesaian kasus kasus besar di negri ini salah satunya dari kasusnya mantan seorang jendral (Sambo) yang melakukan tindak pidana dengan menyalah gunakan pangkat dan jabatannya selaku penegak hukum di negeri ini dan beberapa kasus tindak korupsi dan kasus kasus besar lainnya,” ucapnya pria ramah senyum ini kepada tamunya yang datang berkunjung ke sekretariat BKMAD.
Lebih lanjut dikatakannya, begitu juga harapan saya ini selaku ketua umum BKMAD mengharapkan agar bapak Mahfud MD dapat menindaklanjuti masalah tanah yang ada di Sumatra Utara khususnya kota Medan yang mana tanah tanah rakyat telah di kuasai oleh oknum-oknum tertentu, ungkapnya.
Jadi, sambung Tuah Jungjung, sudah saatnya negara kita harus dipimpin oleh sosok Mahfud MD agar kesejahteraan masyarakat akan kembali seutuhnya,”ucap Tengku Aril Taufik di sekretariat jalan Marelan Raya Pasar 2 Timur seusai pulang menghadiri musyawarah rakyat (musra) di selecta bullding convention Hall Medan, Sabtu siang (11/03 2023) sekira pukul 13:30 WIB seraya mengingatkan bahwa Melayu adalah rumpun bangsa seluruh suku-suku yang ada di Sumatra Utara.
“Melayu ini poin kita kembali ke ajas karna adat bersendi syarak “syarak bersendi kita bullah jadi kita tidak memandang Agam maupun suku karna kita berdiri atas ber-adat Karana kita adalah rumpun Melayu bahkan seasia juga rumpun Melayu. Ini tidak bisa di pungkiri, mari kita kembali ke history sejarah agar kita tahu dan benar benar paham akan sejarah,” pungkas Tengku Aril yang dikenal dekat dengan masyarakat ini.
Selanjutnya, Panglima Setia Junjungan ( Heri Acong) selaku ketua umum Barisan Muda Melayu Bambu Kuning dalam paparannya juga mengatakan kesatuan dan persatuan harus dijaga dan dilestarikan tanpa membeda-bedakan suku agama maupun golongan.
“Tengku Aril Taufik yang sama-sama kita dengar di saat acara musra ke-18 yang di hadiri dari beberapa kabupaten kota, tentang rumpun bangsa Melayu tadi, di sini saya menjelaskan bahwa pemaparan itu dapat menimbulkan persatuan dan kesatuan kita yang mana sesusai semboyan negara kita yaitu Bhineka Tunggal Ika. Jadi buat seluruh rumpun bangsa Melayu, mari kita rapatkan barisan kita untuk memper erat tali silaturahmi, kita sesama umat beragam di Barisan Muda Melayu Bambu Kuning yang mana adalah underbond/ sayap dari Badan Kesejahteraan Masyarakat Adat Deli ( BKMAD) yang telah didirikan oleh Tengku Aril Taufik atau Tuah Junjung, tetaplah jaga persatuan”tutur Heri Acong mengakhiri sambutannya.
Dari keseluruhan, acara silaturahmi yang penuh keakraban dan rasa persaudaraan ini berlangsung sukses dan diakhiri dengan foto bersama. (Wiji)