Pekanbaru, Triknews.co, – PT Pertamina Hulu Rokan (PHR) Wilayah Kerja (WK) Rokan terus berperan dalam mendukung peningkatan sumber daya manusia (SDM) di Provinsi Riau. Bekerja sama dengan Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Riau serta Politeknik Caltex Riau (PCR), PHR mendorong peningkatan keterampilan anak muda Riau lewat program Pelatihan dan Sertifikasi Juru Las (welder).
Sebanyak 20 anak jati Riau mendapat kesempatan memperdalam kemampuan mengelas (welder) mulai Selasa, 23 Januari 2024 hingga dua bulan ke depan di Balai Latihan Kerja (BLK) Kementerian Ketenagakerjaan RI di Serang, Banten. Pelatihan dan Sertifikasi Juru Las ini merupakan bagian dari pelaksanaan program penguatan Ekosistem Vokasi PHR di Riau untuk melahirkan SDM yang berkualitas sekaligus membuka akses untuk lapangan pekerjaan sesuai dengan keahlian yang dimiliki.
“Sumber daya manusia perlu terus dibekali dengan keterampilan dan kompetensi lebih maju guna menghadapi era revolusi industri 4.0 yang berbasis teknologi. Diharapkan, SDM yang lahir dari pelatihan ini dapat memenuhi kebutuhan perkembangan industri saat ini serta mengurangi pengangguran dengan terserapnya tenaga kerja lokal,” kata Manager External Communication & Stakeholder Relation (ECSR) South PHR Wan Dedi Yudishtira, Rabu (24/01).
Mewakili Kadisnakertrans Riau, Kepala Bidang Pelatihan dan Penempatan Tenaga Kerja Bambang Rusdianto mengucapkan terima kasih terima kasih kepada PHR yang telah ikut andil dalam penyiapkan Angkatan kerja yang siap pakai sehingga dapat mengurangi angka penggangguran di Riau. Rusdianto berpesan kepada 20 peserta agar mengikuti pelatihan dengan baik.
Tidak hanya keterampilan Rusdianto menambahkan, peserta juga diajarkan bagaimana menghargai waktu dan membangun komunikasi yang efektif dalam sebuah tim. Pelatihan ini juga dapat dijadikan momen untuk membangun jaringan agar membuka akses informasi dan kesempatan kerja seluas-luasnya karena akan ada banyak peserta lainnya dari daerah lain di Indonesia mengikuti kegiatan yang sama di BLK Serang.
“Setelah mengikuti pelatihan, adik-adik (peserta) akan mendapatkan dua sertifikat yakni sertifikat pelatihan dan sertifikat kompetensi yang menjadi tolak ukur keseriusan dalam mengkuti pelatihan kejuruan las industri ini,” tuturnya. (MS/Hms PHR*)