Langsa: Trik News.co – Kabid yang membidangi sebagai Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) pada Kominfo Kota Langsa “Boto, diduga pada perayaan HUT Kota Langsa yang akan diperingati pada tanggal 17 Oktober 2023 beberapa hari lagi.
Dirinya hanya mengkondisikan tiga media sementara puluhan media lainnya tidak masuk dalam daftar peliputan pada peringatan hari jadinya Kota Langsa yang ke 22 tahun ini yang merupakan hari yang paling bersejarah tersebut.
Menurut sumber Kamis (12/10), kepada trik news.co mengatakan, “kalau itu yang di lakukan Kabid PPID Kominfo kota Langsa, itu tidak fer namanya, itu tidak sportif, ada tebang pilih yang dia lakukan, ungkap sumber seraya minta namanya tidak ditulis oleh wartawan.
Sementara sumber lainnya mengatakan, “seharusnya Kabid PPID pada Kominfo Kota Langsa ini tidak hanya tiga media saja yang dia perhatikan namun juga yang lainnya sesuai kemampuan keuangan Pemko Langsa, sebutnya.
Ia menambahkan, seharusnya Kabid PPID yang saat ini jadi perbincangan oleh puluhan awak media terkait dugaan tebang pilih terhadap awak media ini, sebagai Kabid PPID tidak melakukan hal itu mengkondisikan tiga media seperti pemberian Iklan, ataupun lainnya biaya peliputan, ungkapnya.
Terkait hal ini kami sebagai awak media yang juga sama bertugas di kota Langsa, kami berharap dan meminta kepada Pj Walikota Langsa Syaridin,S.Pd,.M.Pd agar mengambil tindakan dan segera mengganti Kabid PPID Kominfo Langsa yang menurut penilaian tidak mampu bekerja sesuai tupoksi.
“Kehadiran Boto sebagai Kabid yang menangani urusan media di Kominfo, tambahnya lagi, hal ini telah meresahkan para kuli tinta, selain lambat dalam tugas seperti realisasi biaya rillis berita yang tidak kunjung selesai, kini mencuat lagi adanya dugaan tebang pilih, imbuhnya berharap.
Terkait dugaan puluhan awak media tentang adanya tembang pilih yang di lakukan Kabid PPID Kominfo Langsa dalam hal ini mengkondisikan tiga media pada HUT Pemko.
Boto sebagai Kabid PPID yang dihubungi lewat panggilan WhatsApp oleh media ini guna kepentingan konfirmasi, yang bersangkutan tidak merespon, dan selanjutnya berita di rillis naik tayang dimeja redaksi, demikian trik news.co. (B.01)
