Medan, (Triknews.co) – Keluarga Besar Universitas Islam Sumatera Utara (UISU) melaksanakan Sholat Idul Adha 1444 Hijriah, di Mesjid Jami’ Al Munawarah, Kampus UISU, Jalan SM Raja Medan Kamis, 29 Juni 2023.
Pada pelaksanaan Sholat Idul Adha 1444 H, Muhammad Salim S.Sos bertindak sebagai imam dan Sawaluddin Nasution, S.Pd.i, M.Ag selaku khatib.
Dalam khotbah yang mengangkat tema “Qurban merupakan perwujudan taqarrub kepada Allah SWT yang telah dicontohkan oleh Nabi Ibrahim AS dan Nabi Ismail AS” Sawaluddin menjabarkan bahwa Idul Adha atau biasa dikenal dengan lebaran haji adalah salah satu hari mulia bagi umat Islam. Yang dimana lebaran haji diperingati setiap tanggal 10 Dzulhijjah yang bertepatan dengan prosesi haji yang utama yakni wukuf di Arafah.
Selain itu, Sawaluddin menjelaskan bahwa sejarah Idul Adha tidak dapat dipisahkan dengan kisah teladan dari Nabi Ibrahim. Dimana ketika Nabi Ibrahim diperintahkan Allah SWT untuk membawa dan meninggalkan istri dan putranya di sebuah tempat yang kering, tandus dan terletak jauh dari tempat tinggalnya. Bahkan lembah tersebut sama sekali tidak ditumbuhi oleh pepohonan sangat sepi tidak ada penghuninya.
Hingga suatu ketika Nabi Ibrahim diuji oleh Allah SWT melalui mimpinya untuk menyembelih Nabi Ismail yang tengah berusia 7 tahun. Mendapati mimpi tersebut terus berulang, maka Nabi Ibrahim yakin bahwa mimpi tersebut datang dari Allah SWT. Nabi Ibrahim pun bergegas untuk menyampaikannya kepada Nabi Ismail.
Ketika hendak menunaikan perintah Allah untuk menyembelih Nabi Ismail, para setan datang silih berganti untuk membujuk Nabi Ibrahim supaya membatalkan perintah Allah tersebut. Namun, Nabi Ibrahim telah membulatkan tekad dan mengusir para setan dengan mengucap basmalah sembari melemparkan batu. Hal ini di kemudian hari menjadi salah satu prosesi dalam ibadah haji yakni melempar jumroh.
“Dalam kepasrahan dan ketaqwaan ketika pisau diayunkan ke leher Nabi Ismail tiba-tiba Allah memerintahkan untuk menghentikan perbuatan itu dan sebagai imbalan karena telah ikhlas dan tawakal. Allah mencukupkan dengan menyembelih seekor kambing sebagai korban”, ujar khatib.
Sementara itu, Ketua Bidang Dakwah Pengurus Yayasan UISU, H. Ikrom Helmi Nasution, SH yang juga bertindak sebagai panitia pelaksanaan Sholat Idul Adha 1444 H, menyampaikan rasa terimakasih kepada seluruh keluarga besar UISU, baik dari unsur yayasan maupun rektorat yang telah berpartisipasi dalam pelaksanaan Sholat Idul Adha 1444 Hijriah ini.
“Selain itu, selaku panitia kami juga mengucapkan banyak terimakasih atas keikutsertaan seluruh keluarga besar UISU dalam pelaksanaan qurban. Semoga apa yang kita lakukan hari ini diterima Allah SWT, dan juga menjadi momentum untuk mewujudkan UISU unggul”, ujarnya didampingi pengurus Yayasan UISU lainnya, seperti Dr. H. Danialsyah, S.H., M.H dan Ir. H. Saiful Jihad, serta Ketua BKM Mejid Jami Al Munawarah Kampus UISU, Parlaungan Lubis, MA,
Selain itu, H. Ikrom Helmi juga menjelaskan, pemotongan hewan qurban Keluarga Besar UISU akan dilaksanakan, Sabtu, 1 Juli 2023, bertempat di Kampus UISU, Jalan SM Raja Medan, dengan jumlah hewan yang dikurbankan yakni 9 ekor lembu dan 3 ekor kambing.
“Maka dari itu Kami sangat berterimakasih atas dukungan dari keluarga besar UISU, yang insyaallah momentum Idul Adha dan qurban ini bisa meningkatkan silaturahmi bagi semua civitas akademik UISU”, pungkasnya.
Selain pengurus Yayasan UISU dan masyarakat sekitar kampus, hadir dalam pelaksanaan Salat Idul Adha 1444 Hijriah ini, Rektor UISU Dr. Safrida, SE, M.SI beserta Wakil Rektor Bidang Akademik dan Dakwah Islamiyah, Dr. Marzuki, dosen dan pegawai di lingkungan UISU. (DM)