Langsa : Trik News co – Sat Resnarkoba Polres Langsa lakukan pemusnahan barang-bukti (BB) Narkotika jenis Sabu dengan berat keseluruhan 59,40 (lima puluh sembilan koma empat puluh) Gram dari hasil pengungkapan Sat Resnarkoba Polres setempat, Kamis, (2/3). Kegiatan ini berlangsung diruang Sat Resnarkoba sekira pukul 09.00 Wib pagi tadi.
Hadir dalam giat tersebut, Kabag Ops Polres Langsa (Kompol Dheny Firmandika, S.AB, S.I.K.), Kasat Resnarkoba Polres Langsa (Iptu Shandy Saputra, S.H), Kasi Pidum Kejaksaan Negeri Langsa (Edwardo, S.H.,M.H), Hakim Pengadilan Negeri Langsa (Iman Harrio Putmana, S.H.,M.H), Kabid Sumber Daya Kesehatan Dinkes Kota Langsa (Zubir, S.E), dan Personil Sat Resnarkoba Polres Langsa.
Kapolres Langsa AKBP Muhammadun, SH melalui Kasat Resnarkoba IPTU Shandy Saputra, SH pada kesempatan tersebut mengatakan, “pemusnahan ini berdasarkan surat Ketetapan Status Barang Sitaan Narkotika dari Kejaksaan Negeri Langsa Nomor : B-239/L.1.13/Enz.1/02/2023 tanggal 24 Februari 2023.
Adapun barang bukti yang dimusnahkan tersebut berasal dari tersangka masing-masingnya berinisial ILM alias Black bin MA, warga Gampong Baroh Langsa Lama Kecamatan Langsa Lama, selanjutnya inisial KM bin MH , warga Gampong Raja Tuha, Kecamatan Manyak Payed Kabupaten Aceh Tamiang yang masih dalam wilkum Polres Langsa, sebut Kasat.
Untuk pelaku yang berhasil diamankan tersebut, tambah Kasat Resnarkoba, saat dirinya berada di TKP Gp. Baro Kec. Langsa Lama (di pinggir jalan), pada hari Senin tanggal 20 Februari 2023 pukul 14.00 Wib. Sementara untuk tersangka inisial KM bin MH warga Gampong Raja Tuha Kec. Manyak Payed Kabupaten Aceh Tamiang (di pinggir jalan), juga diamankan pada hari yang sama Senin tanggal 20 Februari 2023 pukul 15.00 Wib selang satu jam setelah pelaku pertama diamankan.
Lebih lanjut Kasat Resnarkoba Polres Langsa menjelaskan, dalam kegiatan pemusnahan ini, jumlah BB Sabu seberat : 59,40 (lima puluh sembilan koma empat puluh) Gram yang dimusnahkan. Untuk pemusnahan Sabu ini dilakukan dengan cara dimasukkan ke dalam alat blender, dicampurkan dengan air dan kemudian setelah di blender dituangkan ke dalam ember yang berisi oli bekas, papar Kasat Resnarkoba IPTU Shandy Saputra SH. (B.01)