Medan, (TrikNews.co) – Hari ini tepatnya tanggal 14 Desember 2022, Almarhumah Shilfia Beby Shagita putri pertama Mulya Koto sang Aktivis vokal Sumatera Utara yang juga Ketua Umum Lembaga Masyarakat Perjuangan Sumatera Utara (MPSU) genap berusia 14 Tahun jika tidak di panggil Tuhan Yang Maha Kuasa.
Sebagaimana diketahui Almarhumah Shilfia Beby Shagita yang lahir di Banda Aceh tanggal 14 Desember Tahun 2008 sudah menghadap Tuhan Yang Maha Kuasa pada tanggal 9 Juli 2020 yang lalu ketika berjuang melawan sakit yang dideritanya saat menjalani perawatan di Rumah Sakit Bhayangkara Medan jalan H. Wahid Hasyim nomor 1 Kota Medan, Provinsi Sumatera Utara.
Untuk mengenang hari kelahiran Almarhumah putri pertamanya Mulya Koto yang dikenal sangat vokal yang juga merupakan tokoh pergerakan Sumatera Utara bahkan sampai ke Provinsi Riau saat membela masyarakat yang lemah demi tegaknya Keadilan dan Kebenaran serta menjunjung tinggi Hak Azasi Manusia melalui organisasi nya yang bernama MPSU (Masyarakat Perjuangan Sumatera Utara) kembali membagikan beras kepada warga yang membutuhkan dan nasi bungkus kepada pengguna jalan yang melintas di Jalan Jermal IV Kelurahan Denai, Kecamatan Medan Denai, Kota Medan.
Ketika dikonfirmasi Siang tadi tanggal 14 Desember 2022 saat sedang selesai membagikan beras untuk warga Kota Medan yang membutuhkan dan nasi bungkus kepada pengguna jalan sang tokoh pergerakkan yang juga merupakan Ketua Umum Lembaga MPSU (Masyarakat Perjuangan Sumatera Utara) mengatakan bahwa hari ini Almarhumah Shilfia Beby Shagita berusia 14 Tahun jika masih bersama kami sekeluarga, dan ini adalah kegiatan setiap tahunnya saya lakukan untuk mengenang hari kelahiran Almarhumah Shilfia Beby Shagita
”Alhamdulillah saya masih diberikan kesempatan untuk berbagi di hari lahir Almarhumah Shilfia Beby Shagita Anak pertama saya yang kini tanggal 14 Desember 2022 berusia 14 Tahun jika masih ada bersama kami sekeluarga”, ungkap Mulya Koto
Masih kata Mulya Koto, hari ini saya mendapatkan sedikit rezeki dari perjuangan saya membela masyarakat yang menginginkan tegaknya Keadilan dan Kebenaran saat Mulya Koto turun melakukan aksi damai terkait peristiwa yang menyeret nama Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Medan yang berujung perdamaian dan selesai secara kekeluargaan.
“Alhamdulillah Perjuangan saya untuk membantu LSM Penjara Provinsi Sumatera Utara yang di Ketuai Adi Warman Lubis membuahkan hasil dan saya diberikan sedikit rezeki atas usaha untuk memperjuangkan Keadilan dan Kebenaran terkait peristiwa lampu taman milik Dinas Kebersihan dan Pertamanan Kota Medan oleh Adi Warman Lubis selaku Ketua. Dan rezeki tersebut tidak saya gunakan untuk pribadi saya, namun saya tambahkan rezeki saya yang lain dan saya serahkan kepada masyarakat yang membutuhkan dalam hal ini saya berikan beras kepada warga Kota Medan dan juga dan membagikan nasi bungkus milik Zuinaidi Koto yang terkenal rumah makannya yaitu bernama Rumah Makan Putra Denai”, beber Mulya Koto
Sebelum menutup konfirmasinya Mulya Koto mengatakan akan ziarah ke makam Almarhumah Anak tercinta Shilfia Beby Shagita di Dolok Sanggul, Sidikalang Kecamatan Parbuluan, Simalopuk Kabupaten Dairi, Provinsi Sumatera Utara, sekaligus memberikan rezeki Natal kepada Opung Almarhumah Shilfia Beby Shagita yang terus menerus merawat makam nya dan memang rutinitas Mulya Koto setiap Tahunnya untuk memberikan rezeki Natal.
“Sebenarnya ingin menggelar acara untuk mengundang Anak Yatim Piatu setiap memperingati Hari Lahir Almarhumah Shilfia Beby Shagita, namun Kedua Orang Tua saya kurang enak badan dan cuaca nya hujan, dan ditambah lagi saya dapat kabar barusan Ayah saya dilarikan ke rumah sakit karena drop, jadi saya putuskan untuk membagikan nya di jalan saja”, pungkas Mulya Koto
Mulya Koto juga mengatakan kalau beras yang dibagikan ini juga dibagikan kepada warga yang akan merayakan Hari Raya Natal di Tahun 2022. (DM)