Medan, Triknews.co-Sejumlah warga di Jalan Pancasila, Gang Dahlia Dusun lX Desa Bandar Klippa, Kecamatan Percut Sei Tuan merasa resah terkait adanya lokasi perjudian yang hingga saat ini masih beroperasi.
Kepada awak media warga berinisial SW menuturkan kekhawatirannya mengenai bebasnya perjudian di Desa ini, pasalnya bukan cuman kalangan orang dewasa yang nimbrung bermain dilokasi perjudian tersebut, dan anak remaja juga ada ikut bermain judi disana, bebernya.
“Udah lama lokasi perjudian ada disitu itu Pak, dan diduga penjualan Narkoba juga banyak disitu pak. Kami sebagai orang tua khawatir akan masa depan anak kami”, ucapnya, Rabu (20/07/2022).
Lanjutnya, para kaum ibu – ibu dikampung ini juga sudah berencana membuat aksi seperti contoh yang viral di YouTube baru – baru ini, para ibu rumah tangga yang turun untuk memecahkan mesin ikan – ikan dan slot yang meresahkan itu, kata dia.
“Udah dibahas kemarin sama ibu – ibu disini mau dicontohkan juga seperti yang di YouTube itu, tapi takut kebelakang buat gerebek karena dibelakang orangnya nekat – nekat”, ujarnya.
Tambahnya, lokasi perjudian tembak ikan dan slot ini sudah pernah di gerebek dua bulan yang lalu oleh Aparat Penegak Hukum (APH), akan tetapi hanya hitungan hari dan kemudian sudah kembali beroperasi.
“Kalau bapak gak percaya, coba saja tes masuk ke dalam, karena bapak tidak dikenali mereka pasti pontang panting itu”, ujarnya berkelakar.
Memastikan kebenaran informasi dari warga, tim media ini mendatangi lokasi perjudian di Jalan Pancasila Gang Dahlia Dusun lX Desa Bandar Klippa. Benar saja, belum sampai di lokasi para pemain judi tersebut lari berhamburan.
“Dilokasi hanya terparkir sejumlah kendaraan roda dua dan mesin meja tembak ikan – ikan dan mesin slot. Tidak ada orang ditemui disana”.
Atas aspirasi masyarakat terkait lokasi perjudian meja ikan – ikan dan slot serta diduga maraknya peredaran narkoba di Jalan Pancasila, Gang Dahlia Dusun lX Desa Bandar Klippa, Kecamatan Percut Sei Tuan tersebut, Kapolsek Percut Sei Kompol M Agus Setiawan Tuan ketika dikonfirmasi awak media melalui sambungan WhatsApp ke Nomor Selulernya 081371192XXX, namun hingga berita ini ditayangkan orang nomor satu di Polsek Percut Sei Tuan tersebut tidak menjawab.