Deli Serdang, Triknews.co-Kondisi sekolah SDN 104200 yang terletak di Desa Karang Gading Kecamatan Labuham Deli kabupaten Deli serdang sangat memprihatinkan.
Hal ini terpantau awakedia saat melihat langsung kondisi bangunan sekolah tersebut, dimana tampak di selokan, tepatnya di depan ruangan kelasĀ air terlihat tergenang tidak mengalir sehingga nyamuk beterbangan saat awakedia berjalan di sekitarnya dan tentunya, hal ini berbahaya bagi masyarakat khususnya para siswa-siswi karena sangat berpotensi menimbulkan penyakit malaria kepada siswa, Minggu (29/01/2022) siang.
Bukan hanya itu, mirisnya, di seputaran sekolah tepatnya dibagian samping gedung terlihat ada beberapa kandang beserta ayam didalamnya sehingga meninggalkan kesan sekolah ini kotor tidak terawat.
Tentunya, kondisi sekolah yang dibiarkan seperti ini tidak terlepas dari kurangnya pantauan dan pengawasan dari Dinas Pendidikan Kabupaten Deli Serdang.
Salah seorang tenaga honorer yang tinggal di lokasi sekolah saat ditanyakan keberadaan kepala sekolah untuk dikonfirmasi mengatakan yang bersangkutan tidak ada ditempat.
” Pak Kepala tidak ada pak, sudah pulang,” ucapnya seraya mengatakan bahwa SDN dengan kepala sekolah bernama Solikhin ini memiliki murid ratusan jumlahnya.
“215 orang muridnya pak, “imbuhnya.
Saat awakedia meminta nomor kontak kepsek tenaga honorer ini berdalih tidak mengetahui nomornya.
” Tidak tau pak nomor kepseknya’ pungkasnya.
Sementara itu, perpanjangan tangan kadisdik KUPT Kordinator Kecamatan Labuhan Deli ibu Salimah saat dihubungi awakmedia ini melalui pesan whatsapp membenarkannya, Senin (30/05/2022).
“Trmksh perhatiannya bang..waktu kunjungan sudah kita lihat dan sudah kita kordinasikan ke sarpras .dan tahun ini juga akan segera dapat bantuan pavingblok..secara bertahap. Trmksh untuk perhatian dan atensinya.. semoga untuk kedepanya menjadi semakin baik šš”tulisnya.
Menananggapi hal ini, ketua investigasi LSM Penjara Sumut Dra. Yeti Defrina minta agar kinerja koordinator kecamatan Dinas Pendidikan Deli Serdang ibu Salimah dievaluasi kembali, karena menurut Yeti yang juga pemerhati pendidikan ini, kondisi sekolah tersebut adalah bukti kurangnya pengawasan dari koordinator kecamatan.
“Kita sangat miris melihatnya, bisa tempat bertelur nyamuk itu, ujung-ujunga para siswa bisa terkena penyakit malaria, karena itu saya minta kinerja Ibu Salimah dievaluasi, karena dari pantauan kami dibeberapa sekolah juga banyak gedung sekolahnya yang tidak terawak terkesan kotor jorok dan kumuh, padahal salah satu item penggunaan dana BOS adalah perawatan, apanya yang dirawat?” ucapnya dengan nada heran.
Bila perlu diganti kalauĀ korcam tidak sanggup melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya,” imbuhnya sembari mengatakan ia akan terus memantau kondisi sekolah di kabupaten Deli Serdang karena ia juga mensinyalir banyak penyalahgunaanĀ Ā Bantuan Operasional Sekolah (BOS) yang digelontorkan pemerintah tidak sesuai juknis dan juklak dan jadi bancakan memperkaya diri.
” Saat ini, kita sedang kumpulkan bukti-bukti dan tidak tertutup kemungkinan dalam waktu dekat ini, kita akanĀ mengadukan salah satu kepala sekolah ke pihak penegak hukum, agar menjadi pelajaran bagi yang lain,” pungkasnya. (Tim)
