Langsa : Trik News.co – Warga Gampong Alur Pinang Kecamatan Langsa Timur Pemerintah Kota Langsa berencana mendatangi Kantor DPRK Langsa jika masalah penyerobotan lahan fasilitas umum berupa alur sungai yang membelah dua Gampong yaitu Alue Pineung dan Gampong Sungai Lueng tidak bisa di selesaikan secara persuasif, Arif, dan bijak ditingkat Gampong.
“Kami telah merencanakan jika nanti masalah ini tidak juga bisa diatasi sesuai aturan yang ada dimana fungsi Alur kembali menjadi Alur, maka kami akan datang ke DPR-K Langsa untuk mencari titik terang terhadap kesemena-menaan oknum Developer yang sepertinya kebal hukum tersebut.
Demikian ungkap SBY warga Gampong Alur Pinang saat dijumpai di salah satu Cafe jalan A Yani Langsa Baro pada Minggu kemarin 13 Februari 2022.
Lanjut SBY lagi , yang membuat kami warga Alur Pinang resah, kata dia, kenapa sejak selesai dibangunnya Villa Asri Darussalam Indah, lokasi Tempat Pemakaman Umum (TPU) digampong kami jadi tergenang air sehingga menyulitkan kami warga jika sewaktu-waktu ada yang meninggal dan hendak dikuburkan ditempat itu, lokasi tersebut tidak bisa dilewati karena selain digenangi air lokasi itu juga becek.
Kami menduga, kata dia lagi, tergenangnya air dilokasi TPU Gampong kami pada saat hujan turun, hal itu disebabkan tidak berfungsinya alur yang kini sudah ditimbun dan diatasnya berdiri sebuah warung tempat usaha milik perumahan Villa Asri Darussalam Indah yang dikerjakan oleh H Muzakkir sebagai pengembang.(Boy)