Langsa, Trik News.co—Hujan yang mengguyur kota Langsa pada Sabtu malam (2/1) sekira pukul 2.45 Wib waktu dini hari dan berlanjut pada malam minggu malam tadi menbuat sejumlah tempat Gampong dalam wilayah Pemko Langsa kembali terendam banjir hingga mencapai ketinggian 40 s/d 50 cm yaitu setinggi lutut orang dewasa.
Amatan Wartawan di Gampong Simpang Lhee Kec.Langsa Barat Pemko Langsa Minggu (3/1) masih terdapat puluhan rumah milik warga di dusun Petua A Rani terkepung dan direndam oleh banjir, ketinggian air dilokasi ini mencapai 50cm dari permukan tanah.
“Hujan semalaman yang terjadi dua malam berturut-turut hingga hari ini telah membuat pemukiman tempat tinggal kami diremdam banjir, air masuk sampai kedalam rumah dengan ketinggian 40 s/d 50 cm, sebut Musa anggota Tuha Peut gampong Simpang Lhee yang rumahnya juga tidak luput dari rambahan banjir tersebut yang sudah berlangsung dua hari.
Sementara itu warga lainnya mengatakan, “air mulai datang menggenangi sejumlah tempat rumah penduduk di dusun Petua A Rani Gampong Simpang Lhee sekira pukul 6.00 Wib pada pagi kemarin Sabtu tanggal 2-1-2021 dan berlanjut hingga hari ini, menurut dugaan, air berasal dari meluapnya saluran induk yang ada di Jl Tm Bahrum.
“Ya..benar pagi tadi air berangsur-angsur naik hingga ketinggian selutut orang dewasa, akibatnya puluhan rumah di dusun ini terendam banjir dari sejak kemarin, tutur warga membenarkan.
Terpisah, Warga Perumnas Gampong PB Seuleumak Kec.Langsa Baro Zul Fadli lewat solulernya kepada media ini (Minggu 3-1-2021) mengatakan, “kawasan Komplek Perumnas akibat hujan deras yang mengguyur sejak dua malam berturut-turut telah membuat puluhan rumah milik warga dikawasan itu terendam banjir.
Menurutnya, banjir yang menggenangi pemukiman warga dikawasan Perumnas disebabkan drainase tidak berfungsi dengan baik di daerah itu, akibatnya, debit air yang besar membuat luapan air yang tidak tertampung didalam Parit naik masuk kepemukiman warga, sebut Zul Fadzli warga Perumnas.
Ia menambahkan, terkait musibah banjir yang terjadi disejumlah tempat setelah diguyur hujan deras selama dua malam yakni pada Sabtu hingga Minggu, dirinya berharap kepada pemerintah melalui dinas terkaitnya untuk cepat tanggap melakukan pendeteksian titik-titik terparah dampak dari banjir tersebut guna melakukan upaya penyelamatan, seperti di perumnas ini, tutupnya.
Sementara itu informasi diperoleh media ini, Minggu (3-1-2021), selain merendam ratusan rumah warga diberbagai tempat, banjir juga ikut merendam beberapa titik ruas jalan seperti persinpangan dan perapatan jalan Gampong Matang Seulimeng, Jl.TM Bachrum, dan jalan nasional Gampong Lhok Bani Kec.Langsa Barat.
Hingga berita ini diturunkan, tidak ada korban jiwa dalam bencana musibah tersebut, begitu juga kerugian materi yang dialami warga belum diperoleh keterangan resmi dari pihak berwenang Pemko Langsa, demikian. (Boy)