BerandaNewsAksi Penganiayaan Anak Yatim Viral Di Medsos Pelaku Harus Di Tangkap

Aksi Penganiayaan Anak Yatim Viral Di Medsos Pelaku Harus Di Tangkap

Author

Date

Category

Labuhan,TrikNews.co—-Ak (11) warga Lingkungan 24 Kelurahan Pekan Labuhan Kecamatan Medan Labuhan Kotamadya Medan telah dianiaya oleh dua orang laki-laki berbadan tegap. Akibatnya anak yatim yang sejak 4 tahun ditinggal ayah yang masih dibawah umur itu terbaring sakit. Ibu kandung korban (Masyitah-red) minta polisi segera tangkap pelaku dan dihukum seberatnya.

“Saya tidak terima anak saya diperlakukan seperti itu, jangan karena kami orang susah diperlakuian sesuka hati aja. Wajah anak saya ditampar, rambutnya dijambak, kepalanya dibenturkan ke dinding pintu”, kata Masyitah menceritakan penganiayaan yang dialami putra bungsunya Jum’at (18/12).

Tambahnya, rambut anak saya dijambak M (Pengusaha BBM-red) dan kepalanya dibenturkan ke dinding pintu, lebih parahnya lagi TM (Kepala lingkungan 23 Kelurahan Pekan Labuhan-red) menampar wajah anak saya, dan tangannya dipelintir.

Ibu kandung korban tersebut mengetahui kalau anaknya dianiaya setelah diberitahu teman korban. Penganiayaan terlihat jelas pada rekaman kamera CCTV yang terpasang di dalam ruangan warnet yang merupakan tempat awalnya penganiayaan. Ibu korban langsung lemas dan terjatuh setelah melihat penyiksaan anaknya yang terekam kamera CCTV. Penganiayaan itupun viral ke Media sosial Facebook.

Dengan linangan air mata Masyitah terus ceritakan penganiayaan yang dialami putranya. “Kejadiannya Kamis malam (17/12/2020) sekitar pukul 23.00 Wib lanjut ibu korban, saat itu Akbar lapar dan bermaksud hendak beli nasi, setelah minta uang sama saya Akbarpun pergi. Saya tunggu-tunggu Akbar tidak juga kembali, ternyata anak saya yang sudah tidak punya ayah ini disiksa mereka (M dan TM-red),” ujar Masyitah sambil memandangi wajah anaknya yang terbaring sakit.

Kejadian penganiayaan yang dialami anak yatim itu berawal dari adanya tawuran antar pemuda di jalan KL Yos Sudarso KM. 19 lingkungan 24 Pekan Labuhan Kecamatan Medan Labuhan Kotamadya Medan.

Lemparan batu ke dua belah pihak yang sedang tawuran mengenai lokasi penampungan BBM yang ada di daerah tersebut. Korban yang tidak menyadari adanya tawuran menghindar ke dalam warnet. Naas, M salah orang dan tidak terima tempat usahanya jadi sasaran lemparan batu. M langsung swiping warnet dan menemukan Ak. Tanpa basa basi, M langsung menarik rambut korban dan menyeretnya ke luar. Sementara Kepala Lingkungan 23 Pekan Labuhan berinisial TM yang sebelumnya bersama M ikut-ikutan menganiaya Ak.

Kejadian penganiayaan itu dilaporkan keluarga korban ke Polsek Medan Labuhan. Petugas yang menerima laporan penganiayaan anak dibawah umur tersebut mengarahkan keluarga korban untuk melakukan visum. Diduga keluarga korban tidak mengerti sehingga visum belum terlaksana.

Kapolsek Medan Labuhan Kompol Edy Safari ketika dikonfirmasi melalui WhatsApp belum menjawab. Handphone yang digunakan orang nomor 1 di Polsek Labuhan itu tidak aktif.(aw tim)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Linda Barbara

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipiscing elit. Vestibulum imperdiet massa at dignissim gravida. Vivamus vestibulum odio eget eros accumsan, ut dignissim sapien gravida. Vivamus eu sem vitae dui.

Recent comments

- Advertisement -spot_img