Pak Pak Bharat,Triknews.co–Satlantas Polres Pakpak Bharat membagikan bantuan kepada 22 orang supir angkutan dan tukang becak (Pebetor) yang terdampak covid 19 sebesar 600 ratus ribu rupiah selama 3 bulan.
Bantuan tersebut berasal dari pemerintah Pusat melalui Koorlantas dan kemudian diteruskan kepada Satlantas Polres Pakpak Bharat bekerjasama dengan Bank Rakyat Indonesia (BRI).
Hal ini dikatakan Kapolres Pakpak Bharat, AKBP Alamsyah Hasibuan, SIK pada upacara penyerahan ATM dan Buku Tabungan secara simbolis kepada penerima bantuan terdampak Covid19 di Mapolres Pakpak Bharat pada Rabu (22/4/2020).
”Supir angkutan, tukang becak yang diberikan bantuan pada hari ini, sebelumnya sudah mengikuti proses registrasi dan mendapatkan pelatihan protokol penanganan Covid 19,” ujar Kapolres.
Kapolres juga mengajak seluruh penerima bantuan dan pihak lainnya agar bersama-sama menjaga dan memperhatikan lingkungan masing-masing untuk mengantisipasi penyebaran virus corona. “Apalagi untuk pengemudi (Supir-red) kalau membawa sewa jangan sampai full, tapi setengah saja. Buka semua kaca mobil pada saat dilakukan penyemprotan di Box Penyemprotan Disinfektan,” himbaunya.
Sementara Kasat Lantas, AKP Ikat Lubis dalam keterangannya menganjurkan kepada para pengemudi agar lebih berhati-hati dalam mengendarai kendaraan, demi mensukseskan program keselamatan 2020 dan program pencegahan Covid19.
Ia juga mengatakan bantuan untuk bulan berikutnya, kata Kasat mereka harus mengikuti pelatihan lagi yakni pelatihan penanganan Covid19, serta safety reading dan driving.
Ditempat terpisah, Hotlan salah seorang penerima bantuan mengaku sangat terbantu dengan bantuan yang diterima, karena selama covid 19 pendapatannya tak lagi mencukupi untuk memenuhi kebutuhan keluarganya sebagai pengemudi.(Boeyke)