Langsa : Trik News.co – Kekhawatiran orang tua murid anak Sekolah Dasar dalam wilayah Kota Langsa kini terus terjadi pasca mencuatnya soal dalam buku kurikulum bidang studi agama yang membahas tentang permasalahan mimpi basah kepada mereka anak kelas IV Bangku Sekolah Dasar.
Soal tersebut merupakan pekerjaan rumah (PR) yang diberikan oleh guru yang membidangi bidang studi agama disalah satu sekolah di jajaran Disdik Kota Langsa yang terjadi beberapa hari lalu.
“Soal yang ada dalam buku studi agama tersebut, ujar salah satu wali murid yang minta namanya tidak ditulis, para murid siswa/i yang masih duduk di kelas IV SD diminta agar mereka melakukan wawancara dengan pihak lain menanyakan apa itu mimpi basah.
Dalam hal ini lanjut dia, boleh dengan orang tua, kawan, abang, kakak, maupun teman sekelas sesuai yang mereka tentukan dengan siapa wawancara itu akan dilakukan guna mendapat jawaban soal atau pendapat dari masing-masing sumber yang mereka wawancarai.
Lanjut sumber, “kalau ini PR yang diberikan, menurut saya sangat tidak layak, pasalnya anak kita akan menanyakan hal itu kepada orang tuanya apa itu mimpi basah, kita masyarakat Aceh, lanjut sumber, untuk menceritakan hal-hal seperti itu kepada anak kita, itu merupakan hal yang rancu untuk kita lakukan, kita mempunyai budaya malu untuk itu, paparnya.
“Lebih lanjut ia mengatakan, terkait apa yang sudah terjadi ini, kami sebagai orang tua wali murid berharap agar guru yang membidangi setiap mata pelajaran, untuk kedepan supaya lebih hati-hati dan teliti dalam memberikan soal kepada siswa/i nya.
“Apalagi lanjut sumber wali murid menambahkan, pada dinas kan ada terbentuk KKG (Kelompok Kerja Guru) yang fungsinya untuk saling koordinasi serta berbagi ilmu guna meningkatkan mutu pendidikan.
“Coba dalam pertemuan KKG ini bahas tentang mana yang layak dan mana yang tidak untuk dijabarkan kepada anak didik, sesuaikan dengan karakteristik dan budaya masyarakat yang ada di Aceh, tukasnya mengharapakan. (Boy)