Langsa : Trik News.co – Wacana menghidupkan dan mengaktifkan kembali Pelabuhan Kuala Langsa sebagaimana pesan Pj Gubernur Aceh, Achmad Marzuki kepada Pj Walikota Langsa Ir Said Mahdum Majid saat pelantikan beberapa waktu lalu di Banda Aceh.
Hal tersebut menurut sejumlah masyarakat perlu adanya dukungan dari Pemerintah baik Propinsi maupun pemerintah pusat, tanpa adanya dukungan, maka mustahil pelabuhan Kuala Langsa bisa hidup seperti dulu-dulu masa jayanya.
Dalam konfirmasinya Rusli yang mengaku warga Kuala Langsa Kecamatan Langsa Barat Pemko Langsa kepada media ini, Sabtu (15/10), mengatakan, “untuk aktifnya kembali pelabuhan Kuala Langsa ini perlu adanya dukungan dari pihak terkait baik yang ada di propinsi Aceh maupun yang ada di Pusat, sebutnya.
Lebih lanjut dikatakan, “menurut yang saya lihat, sebut dia menambahkan, apa-apa yang sudah ada pada saat ini yaitu bangunan bekas terminal very yang dibangun sebelumnya, hal tersebut tidak cukup memadai dan perlu adanya pembenahan kembali agar aktifitas pelabuhan bisa berjalan secara optimal, tandasnya.
Sementara itu masyarakat lainnya kepada media ini mengatakan, “pembenahan Pelabuhan Kuala
Langsa ada point’-point yang harus dilalui seperti pembenahan akses jalan masuk dari mulai Simpang empat Sungai Pauh hingga ke Pelabuhan, kemudian pengerukan alur sungai agar kedalamannya bisa dilalui oleh berbagai jenis kapal tanpa harus menunggu datangnya pasang surut air laut.
“Saat ini katanya lagi, menurut perkiraan, kedalaman air sungai hanya 10 meter pada saat air pasang, sedangkan saat air surut mempunyai kedalaman hanya 6 meteran, karena itu dukungan pihak terkait sangat diharapakan guna hidup dan aktif nya kembali pelabuhan Kuala Langsa, pungkasnya. (Boy)