Tapsel, (TrikNews.co) – Kunjungan tugas luar SWI Sumut ke Tapanuli Selatan terpanggil demi rasa kemanusiaan terhadap warga yang belum memiliki lampu penerangan dan jalan yang masih rusak di Daerah tersebut dari Tahun 2003.
Bersama Tim, SWI Sumut menyambangi lokasi warga yang belum mendapatkan lampu penerangan, yang terbit di Media Online dan Cetak beberapa minggu yang lalu, agar berita tersebut tidak dikatakan Hoax dan tidak berimbang, SWI Sumut langsung cek lokasi.
Gerakan prihatin dan rasa hati demi sesama Rakyat Sumatera Utara dan sesama manusia, Sekber Wartawan Indonesia (SWI) Sumut meninjau lokasi tersebut agar berita berimbang dan dapat di percaya publik tentang kinerja Sekber Wartawan Indonesia (SWI) Sumut, Kamis (12/5/2022) sekira pukul (22.00) wib dimana jarak tempuh menuju lokasi hampir 3 Km dari warga yang belum mendapatkan lampu penerangan di Batu Tua Tindoan Laut Kecamatan Angkola Sangkunur Tapanuli Selatan.
Sebelum melangkah meninjau lokasi, DPW SWI Sumut mendatangi Kantor Bupati Tapsel untuk bertemu dengan Kabag Humas Tapsel Inur Siregar. Tetapi Kabag Humas menyampaikan untuk bertemu di hari Jumat dan berjumpa dengan Kadis Disperindag Tapsel. “Besok akan saya telfon kalian”, ucap Kabag Humas.
Namun hingga esok hari tanggapan Kabag Humas Bupati Tapsel Inur Siregar sampai hari Jumat (12/05/2022) belum juga memberikan kabar kepada Tim SWI Sumut, terkait mau di pertemukan dengan Kadis Disperindag Tapsel.
Tim SWI Sumut meminta tanggapan kepada salah satu warga putra daerah Kelurahan I Raniate Kecamatan Angkola Sangkunur Kabupaten Tapanuli Selatan terkait penerangan lampu maupun jalan di daerah tersebut, namun warga mengeluh dimana janji-janji Bupati Tapsel yang terpilih, 2019-2024 tersebut belum terealisasi kepada warga hingga tahun 2022 terpenuhi tentang Destinasi Wisatawan Daerah. “Ada Tambang emas Martabe yang di kelola warga Asing disini bang, bahkan setiap jelang bulan Desember warga Kelurahan I Raniate mengalami banjir sampai 2 meter”, ucap Ritonga.
Keluhan warga dusun batu tua desa tindoan laut Kecamatan angkola sangkunur juga mengeluh tentang penerangan listrik dan Jalan rusak, bahkan ketika hujan turun banjir menggenangi dusun tersebut. Pemerintah Kabupaten Tapanuli Selatan tidak ada yang peduli tentang keadaan warga dusun batu tua, bahkan menuju Jalan ke dusun sangat gelap gulita tidak ada lampu penerangan jalan.
“Warga Batu Tua Tindoan Laut meminta dari tahun 2003 hingga tahun 2022, Jalan kami belum juga di benahi, hanya satu saja permintaan kami supaya kami bisa bekerja sebagai petani sawit, dan usaha kami lancar dan bisa berpikir buat masa depan anak-anak kami yang mau berpendidikan yang cerdas”, ucap Kadus Ritonga.
Ketua DPW SWI Sumut.Rahmad Syukur Sk pun angkat bicara dan meminta kepada Bapak Presiden Joko Widodo RI bermohon untuk di tinjau lokasi Daerah Kabupaten Tapanuli Selatan, terkait Jalan dan Lampu penerangan Listrik di Dusun tersebut dimana dugaan belum tersentuh pembangunan tentang jalan dan penerangan,
“DPW SWI Sumut berharap Bapak Presiden Joko Widodo atau pun Anggota Dewan DPRD Sumut mari tinjau dusun mereka dan mereka juga manusia dan Rakyat Indonesia sama dengan kita Satu Bahasa Indonesia”, ucap Ketua SWI. (TIM SWI).