Langsa l TrikNews.Co l—- Kepala dusun Bukit Gampong Paya Bujok Seulemak Kecamatan Langsa Baro, Pemerintah kota Langsa, sampai hari ini belum menandatangani surat yang dibutuhkan oleh warganya guna mengurus sertifikat tanah ke BPN daerah setempat, Rabu (22/9).
Dengan berlarut-larutnya menandatangani surat yang dibutuhkan warga tersebut, Hendra menantu dari Bu Hamidah terkait hal ini dirinya merasa dipermainkan oleh aparatur Gampong yaitu Kadus Bukit inisial BD dan Geuchik Gampong Paya Bujok Seulemak inisial S.
“Saya merasa dipermainkan oleh Kadus Bukit inisial BD, dan Geuchik Sf, Buktinya, berapa lama sudah saya meminta dan memohon kepada Kadus maupun Geuchik agar bersedia menandatangani surat yang saya butuhkan untuk keperluan mengurus sertifikat ke BPN, hal itu tidak kunjung dilakukan, mereka Kadus dan Geuchik di gampong ini, tambahnya lagi, terkesan mempersulit saya dalam urusan ini, keluh Hendra menyesalkan sikap Kadus dan Geuchik yang menurutnya lambat dan tidak becus kerja.
Dijelaskan Hendra, “kalau seperti ini cara kerja aparatur Pemerintah Gampong, hal ini sangat disayangkan karena menurut saya mereka telah lupa dengan apa yang pernah mereka ucapkan saat pelantikan dan pengambilan sumpah terdahulu, dalam sumpah jabatan, mereka berjanji dan mengaku siap memberikan pelayanan yang baik kepada warga, nyatanya sekarang ini yang mereka perbuat terhadap saya dan mertua saya, imbuhnya.
Terpisah Kepala Dusun (Kadus) Bukit Gampong Paya Bujok Seulemak inisial BD saat dihubungi lewat selulernya membenarkan apa yang diminta dan diharapkan oleh Hendra menantu Bu Hamidah terkait tanda tangan surat guna kepentingan pembuatan Sertifikat ke BPN belum dia tanda tangani.
“Belum bang, saya belum tanda tangani surat itu, ujar BD lewat selulernya saat dihubungi media ini, Rabu 22 September 2021. Lanjut dia, saya sudah koordinasi dengan geuchik terkait masalah surat itu, untuk sekarang semua sudah saya serahkan kepada Pak geuchik, biar Pak Geuchik yang urus menanyakan ke aset baik Pemko maupun ke Pemkab Aceh Timur, sebut Kadus Bukit tergesa-gesa menutup konfirmasinya.
Sementara geuchik Gampong Paya Bujok Seulemak inisial Sf yang dihubungi media ini lewat selulernya terkait belum ditanda tangani surat yang diajukan Hendra menantu Bu Hamidah warga dusun Bukit Perumnas menjelaskan, “Dulu bagaimana dengan berita terdahulu yang menyatakan Kadus BD meminta uang untuk mengurus surat, saya sudah tanyakan kepada dia dan dia mengaku tidak ada minta uang, sebut geuchik Sf.
Kalau masalah surat yang ingin ditanda tangani, lanjut Geuchik Sf, kami menunggu kabar terlebih dahulu dari Pak Win di Aceh Timur. Itu hari saya lihat memang sudah ada tanda tangan, cuma kita tunggu saja bagaimana kabar dari Pak Win nanti, papar geuchik Sf dengan tidak menyebutkan siapa Pak Win tersebut.
Terpisah Camat Langsa Baro Zaldi Sofyan saat dihubungi guna dimintai tanggapannya terkait dugaan lambatnya kerja aparatur Gampong PB Seulemak oleh media ini, yang bersangkutan tidak mengangkat hand phone nya, yang terdengar hanya suara operator Telkom Sel yang menyebutkan, “nomor yang anda tuju tidak bisa dihubungi, tekan 1, 2 dan 3 untuk meninggalkan pesan anda, demikian trik news.co . (Boy)
