Langsa,TrikNews.Co – Wakil Walikota Langsa Dr.H Marzuki Hamid MM menyerahkan secara simbolis bonus bagi kafilah MTQ kota Langsa yang mengikuti MTQ Aceh ke- XXXIV di Pidie. Prosesi penyerahan bonus ini di gelar di Aula Setda kota Langsa, Jumat 31/01/2020.
Untuk peraih juara pertama Tilawah Al-Qur’an remaja putra sebesar Rp. 26.600.000. juara II Khath Al Qur’an hiasan musaf putera 25.650.000 dan juara III Khath Al Qur’an kontemporer putera Rp. 25.650.000. Sementara bagi juara harapan I,II, dan III masing-masing diberikan Rp. 2.137.500.
Marzuki Hamid dalam sambutannya menyampaikan apresiasi dan terimakasih kepada semua peserta MTQ kafilah kota Langsa yang telah berjuang di even MTQ ke XXXIV tingkat provinsi Aceh yang dilaksanakan di Pidie.
“Sebelumnya saya ingin menyampaikan apresiasi dan terimakasih kepada peserta, pelatih dan semua pihak yang terlibat dalam kegiatan ini yang telah mengharumkan nama kota Langsa diajang Musabaqah Tilawatil Qur’an tingkat provinsi meski masih jauh dari target juara yang diraih,” ujarnya.
Lebih lanjut kata dia bonus untuk para juara kafilah MTQ kota Langsa seharusnya telah disalurkan setelah perhelatan itu berlangsung. Pasalnya, dana tersebut telah di transfer oleh Pemko Langsa ke Dinas Syari’at Islam (DSI) di tahun 2019.
Namun untuk MTQ mendatang 2020 yang akan dilaksanakan di Bener Meriah wakil walikota Langsa mengharapkan agar DSI dapat mempersiapkan peserta yang unggul.
“Mulai saat ini kita harapkan Dinas syariat Islam kota Langsa dapat menyusun program yang perlu di persiapkan untuk MTQ masa akan datang supaya bisa melahirkan peserta yang unggul dapat bersaing diberbagai tingkatan baik tingkat provinsi maupun nasional,” jelasnya.
Kadis Syariat Islam kota Langsa, Aji Asmanuddin mengatakan sebanyak 11 orang peserta MTQ kafilah kota Langsa mampu meraih juara dari berbagai cabang yang diikuti. “Alhamdulillah sebanyak 11 peserta dari kafilah kita mampu keluar sebagai juara dari beberapa cabang yang diikuti dan mereka akan mendapatkan bonus dari pemerintah kota Langsa sesuai yang dijanji,” kata Aji Usmanuddin.
Namun ia menyadari bahwa pihaknya terlambat dalam menyerahkan bonus disebabkan oleh beberapa hal yang dipertimbangkan. Secara jabatan Aji Asmanuddin mengakui baru menjabat sebagai Kadis di Dinas Syari’at Islam.
Untuk MTQ selanjutnya, ia mengatakan bahwa Dinas Syariat Islam telah menyurati Geuchik dan Camat agar segera melakukan penjaringan calon peserta di tingkat masing-masing. “Saat ini di schedule seleksi sudah mulai dilakukan mudah-mudahan bulan Oktober nanti sudah ada hasil yang akan mewakili kafilah dari kota Langsa,” Pungkasnya. ( DANTON )