Langsa, TrikNews. Co – Kapolres Langsa AKBP. Giyarto, SH, SIK melakukan kunjungan kerja (kunker) di Polsek Kota Penekanan Kapolres terkait New Normal dan Program Ketahanan Pangan, Selasa, ( 14/07/2020).
Dalam Kesempatan itu hadir Unsur Pimpinan Kecamatan ( Muspika ) Geuchik dan tokoh masyarakat.
Kedatangan Kapolres Langsa beserta rombongan dan sejumlah Perwira dilingkungan Polres.
Kapolsek Langsa Kota Iptu. Ritian Handayani saat menerima kunjungan kerja kapolres Langsa menyampaikan ucapan selamat datang dan ucapan terimakasih atas kehadiran Kapolres AKBP. Giyarto, SH, SIK beserta rombongan.
Selanjutnya kapolsek Langsa Kota Iptu. Ritian Handayani memaparkan tentang kondisi wilayah dan situasi kamtibmas di Polsek Kota bahwa di wilayah Polsek Langsa Kota keadaan kondusif, Dan dominan kejahatan Narkoba masih tinggi. Mengharapkan arahan dari Bapak Kapolres Langsa guna menunjang kinerja anggota Polsek Langsa Kota dalam melayani masyarakat.
“Mengawali dalam sambutannya Kapolres Langsa AKBP. Giyarto, SH, SIK. Perlu saya sampaikan bahwa New Normal merupakan tatanan hidup baru dimasa Pandemi Covid -19 namun bukan berarti aktifitas seperti sebelum adanya corona,” tegas Kapolres.
Untuk itu diminta kesadaran masyarakat untuk mematuhi protokop kesehatan seperti tetap memakai masker, rajin mencuci tangan serta tetap menjaga jarak dalam melakukan aktifitas.
“Covid masih rawan, upaya pencegahan apabila mematuhi protokol kesehatan. Seiring dengan hal tersebut Plt. Gubenur Aceh telah mengeluarkan surat edaran juga membuat program ” Gampung Tangguh Aceh ” yang mana setiap Gampung harus tangguh semua.
Yang di maksud Gampong Tangguh. Geuchik harus menjalani tujuh hal yang sangat penting, diantara nya.Tangguh Dalam kesehatan selalu mematuhi protokol kesehatan tetap memakai masker cucu tangan dan jaga jarak. Kedua. tangguh setiap Gampong harus ada rumah instalasi. Ketiga Tangguh bidang Ekonomi Gampong harus menyiapkan lahan seperti pertanian dan perikanan yang bisa menghasilkan ekonomi bagi masyarakat.
Empat tangguh bidang keamanan bila terjadi keributan Geuchik, Tuha Peut di bantu Babin kamtibmas dan babinsa untuk secepatnya menyelesaikan supaya tidak terjadi keributan di tengah masyarakat. Lima Tangguh di bidang Sumber Daya manusia ( SDM ) masyarakat harus di berikan keterampilan malalui pelatihan atau lain. Enam Tangguh Sosial dan budaya, itu harus terjaga jangan setiap yang masuk dalam Gampong kita, harus di terima namun dicek dulu apa tujuan nya terlebih Aceh mengunut Syari’at Islam bertentangan tidak dengan norma agama harus di pastikan.
Dan terakhir tangguh Informasi sampai kepada masyarakat tentang informasi positif apa lagi terkait tentang virus Covid ini sangat berbahaya dan harus di informasikan kepada masyarakat,” urainya.
Selain penaganan Covid penting, namun ada yang lebih penting lagi mengenai Narkoba Aceh saat ini sudah masuk enam besar dalam penyebaran Narkoba jenis sabu, artinya Aceh sudah termasuk darurat narkoba, oleh karena itu ini tugas kita bersama untuk melawan dan memberantas.
Dalam kesempatan itu juga Kapolres menegaskan kepada anggota. jangan sesekali terlibat narkoba baik sebagai pemakai ataupun bandar dan apabila kedapatan anggota polisi terlibat narkoba, maka diproses hukum dan bila terbukti langsung di pecat, ” tegas Giyarto di hadapan anggota Polsek dan seluruh tamu yang hadir.
Di akhir acara Kapolres Langsa memberikan penghargaan kepada Geuchik Gampong Jawa atas lonching Gampong tangguh mewakili Gampong dalam Kecamatan Langsa Kota. Dan juga penghargaan kepada anggota Polsek Kota. ( DANTON )