Tapanuli Tengah (Pandan) – TrikNews.co – Terindikasi kuat adanya kecurangan di pemilu serentak pada Rabu (14/02/24), Aliansi Lintas Partai Kompak hantarkan pelaporan Ke Bawaslu Tapanuli Tengah untuk gelar Penghitungan Ulang Surat Suara menyeluruh di wilayah Kabupaten Tapanuli Tengah.
Pelaporan pelanggaran pemilu yang terjadi di beberapa titik menjadi dasar para Aliansi Lintas Partai yang terdiri 8 partai yakni, Partai PKB, PDIP, Gerindra, PPP, Partai Buruh, Golkar, Garuda, PAN, mendesak Bawaslu agar penghitungan suara hasil pemilu kembali di ulang secara manual.
Abdul Rahman Sibuea dari partai PKB menyebut bahwa kecurangan di pemilu 2024 ini sangat mengkhawatirkan, hampir di setiap TPS kami duga pelanggaran itu terjadi.
“kami menduga kuat, bahwa kecurangan ini jelas terlihat dengan kasat mata, contoh, penghitungan surat suara itu sudah melampaui ambang batas kemampuan para saksi, Pasilitas penerangan yang minim dan berbagai kejanggalan lainya,” Ucap petinggi salah satu partai berlambangkan Kakbah tersebut.
ia juga menambahkan, maka dari itu kami bersama-sama hadir disini untuk melaporkan pelanggaran tersebut ke Bawaslu, kami berharap agar Penghitungan Ulang Surat Suara (PUSS) kembali di gelar.
Tao J Sianipar Kader Partai Buruh juga memberikan komentar yang sama, ia menjelaskan bahwa penghitungan surat suara secara manual melalui C1 sangat penting untuk dilakukan, sebab solusi itu menurutnya sangat efektif untuk menghindari kecurangan dalam proses pemungutan suara (Pemilu).
“kita juga berharap, demi menciptakan pemilu yang Tranfaran, Jurdil dan mengedepankan kekondusipan penyelenggaraan Pemilu, harapnya penghitungan Suara kembali dilakuka melalui hitung manual C 1, agar pesta Demokrasi yang diselenggarakan berjalan dengan damai dan Transparan,” tutupnya.
(Rimember)