Medan-Majelis Ulama Indonesia Sumatera Utara Mengadakan Kegiatan Doa Bersama untuk Membangun Kedamaian dan Kekuatan Bersama
Demikian dikatakan Ketua Panitia
Dr. H. Abdul Rahim, M. Hum. dan Sekretaris Drs. H. M. Hatta Siregar, SH, M.Si usai menggelar rapat panitia yang dihadiri sejumlah Ormas Islam di Gedung MUI Provinsi Sumatera Utara di Medan, Rabu 20 Desember 2023.
Menurut H Abdul Rahim, kegiatan itu akan dilaksanakan pada hari Sabtu, 30 Desember 2023, di gedung Gelanggang Mahasiswa UIN Sumatera Utara, Medan akan menjadi saksi dari sebuah upaya besar untuk mewujudkan kerukunan dan kedamaian di Indonesia. Majelis Ulama Indonesia (MUI) Propinsi Sumatera Utara akan menjadi fasilitator dalam kegiatan Munajat Bersama Untuk Indonesia yang Rukun dan Damai.
Dalam upaya menciptakan kesadaran akan keberagaman sebagai sebuah kekuatan, acara ini bertujuan untuk membangun sinergi antara organisasi masyarakat, umat Islam, dan lembaga keagamaan. Tema kegiatan “Melangitkan Doa dan Menguatkan Ukhuwah Islamiyah untuk Indonesia Rukun dan Damai” mencerminkan semangat untuk memperkuat tali persaudaraan di tengah-tengah perbedaan.
Kegiatan ini akan melibatkan peserta dari umat Islam Sumatera Utara serta perwakilan dari Ormas Islam dan lembaga keagamaan lainnya. Bidang/Komisi Ukhuwah Islamiyah MUI Propinsi Sumatera Utara bertanggung jawab atas penyelenggaraan kegiatan ini.
Munajat Bersama Untuk Indonesia Rukun dan Damai bukan sekadar seremoni, melainkan panggilan untuk menjadikan perdamaian sebagai tujuan bersama. Acara ini mengajak semua pihak untuk berkontribusi dalam upaya membangun persaudaraan, toleransi, dan harmoni dalam kehidupan bermasyarakat.
Diharapkan, melalui doa dan tindakan nyata ini, Indonesia tetap menjadi rumah bagi semua, di mana keberagaman dijadikan kekuatan yang mempersatukan, bukan membatasi.
Ketua Bidang/Komisi Ukhuwah Islamiyah, Dr. H. Abdul Rahim, M. Hum. dan Sekretaris Drs. H. M. Hatta Siregar, SH, M.Si, berharap atas dukungan serta partisipasi semua pihak untuk kesuksesan dan syiar kegiatan ini”ujarnya kepada media.