DAIRI – “Hebat, saya bangga sekali,” begitu kata yang spontan disampaikan Bupati Dairi Eddy Berutu saat menerima kehadiran Miguel Alesandro Tampubolon.
Miguel adalah siswa penerima Beasiswa Indonesia Maju (BIM) dari Kementerian Pendidikan Riset dan Teknologi.
Kehadiran Miguel Tampubolon bersama keluarga di Pendopo Bupati Dairi, Jumat (25/8/2023), adalah bersilaturahmi serta meminta doa restu jelang keberangkatannya menuju Kanada, Sabtu (26/8/2023).
Miguel memperoleh beasiswa penuh untuk melanjutkan kuliah jenjang sarjana di University of British Columbia, Kanada.
Berulang kali, kepada Miguel Bupati menyampaikan rasa bangganya serta berpesan untuk memanfaatkan kesempatan ini dan menjadi inspirasi bagi anak-anak Dairi di kemudian hari.
Dijelaskannya bahwa Indonesia dan Kanada tentu berbeda. Kanada jauh lebih maju dan juga tingkat biaya hidupnya yang jauh lebih besar.
“Jadi, berangkatlah, fokus kuliah, dapatkan pengetahuan dan jaringan sebanyak-banyaknya. Jangan lupa sekembalinya dari Kanada, baktikan dan dedikasikan ilmu yang kamu peroleh bagi kemajuan bangsa secara khusus bagi Kabupaten Dairi,” katanya.
Sementara itu Romy Mariani Simarmata- Ny.Eddy Berutu, sebagai Bunda Literasi Kabupaten Dairi, yang turut hadir saat itu juga berpesan. Ia menyebut, sebagai seorang ibu hanya berpesan yang paling sulit adalah adaptasi, baik budaya, iklim dan yang lainnya.
“Tapi saya yakin dengan pembekalan yang sudah kamu peroleh baik di keluarga dan sekolah saya yakin kamu mampu. Jadilah kebanggaan keluarga, sekolah, dan Kabupaten Dairi,” ucap Romy.
Sebelumnya Miguel bercerita bahwa dalam seleksi yang dia ikuti, Miguel juga lolos seleksi di 3 universitas seperti di Wageningen University Belanda, Monas University Australia, dan New Southt Wales University Australia.
Miguel yang merupakan alumni SMPN 1 Sidikalang ini pun menyampaikan rasa syukur dan terima kasih atas doa dan restu yang disampaikan oleh Bupati beserta Bunda Literasi pada pertemuan tersebut.
“Terima kasih kepada Bupati dan Ibu. Kiranya doa dan restu dari Bapak dan Ibu menjadi bekal bagi saya dalam menjalani studi saya di Kanada nanti. Doakan semua berjalan lancar, sehingga apa yang saya peroleh bisa saya dedikasikan bagi kemajuan Kabupaten Dairi,” kata Miguel.
Miguel Tampubolon yang memilih fakultas teknik (faculty of engineering) ini akan menempuh pendidikan selama empat tahun di Kanada.
Mari kita doakan generasi penerus putra-putri Dairi seperti Miguel ini sukses dalam studinya di luar negeri sehingga bisa mengimplementasikan ilmunya bagi kemajuan daerah asalnya.
Perlu diketahui, Beasiswa Indonesia Maju (BIM) merupakan beasiswa penuh yang diluncurkan oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi atau Kemendikbud Ristek yang akan membantu Anda bisa mendapat beasiswa kuliah, baik ke dalam maupun luar negeri.
BIM yang bisa dimanfaatkan untuk kuliah S1 dan S2 di universitas dalam negeri maupun universitas luar negeri ini mencakup biaya pendidikan serta biaya pendukung.
Beasiswa diberikan selama durasi studi di perguruan tinggi. Maksimal 4 tahun untuk jenjang S1 dan maksimal 2 tahun untuk program S2.
Hadir juga dalam silaturahmi ini, Asisten Administrasi Umum Oloan Hasugian, Kepala BKAD Dekman Sitopu, Sekretaris Dinas Pendidikan Kabupaten Dairi, Mariady Harsoyo Simanjorang, serta Roysoni Tampubolon selaku ayah dai Miguel.