SIMALUNGUN – Triknews.co Tanaman kelapa sawit yang berusia puluhan tahun memang harus dilakukan peremajaan, hal ini bertujuan untuk meningkatkan produksi kelapa sawit selanjutnya. Seperti yang dilaksanakan PTPN III Unit Kebun Bangun yang telah melaksanakan tanam ulang setelah lahan seluas 161,03 hektar dilakukan replanting.

Manajer PTPN III Unit Kebun Bangun, Febryandi Bangun bersama karyawan pimpinan dan tamu undangan melaksanakan tanaman ulang kelapa sawit seluas 161,03 hektar khususnya yang berada di Afdiling I, Nagori Senio, Kecamatan Gunung Malela, Kabupaten Simalungun, Jumat (25/08/2023) pagi.

Febryandi mengatakan, dengan dimulainya pelaksanaan kegiatan tanam ulang kelapa sawit, menandakan PTPN III mulai memasuki babak baru sebagai perusahaan yang sehat, menyiapkan penataan usia tanaman guna mendukung proses bisnis yang berkelanjutan.

“Saya sangat apresiasi dengan aksi korporasi saat ini, yakni tanam ulang. Yang menandai perusahaan kita sehat dan terus melakukan penataan,” kata Manajer PTPN III Unit Kebun Bangun.

Ia mengingatkan kepada bagian tanaman untuk terus melakukan perawatan secara maksimal agar tidak menimbulkan kerugian perusahaan pada kemudian hari. “Tanam ulang ini kunci dari seluruh proses usaha. Jika kita salah perlakuan, dampaknya turun-temurun. Kita menginginkan, hari ini kita lakukan seremoni tanam perdana. Kita harap, hasilnya maksimal sebagaimana yang kita harapkan,” katanya.

Penanaman ulang kelapa sawit di Afdeling I dihadiri semua karyawan pimpinan, baik Asisten Kepala (Lili Rajali Nasution) Asisten Afdeling I hingga Afdeling IV, dan perwakilan vendor, perwakilan Distrik Serdang I (DSER 1), Papam Distrik I. Acara seremonial tanam ulang diakhiri dengan memberikan santunan kepada anak yatim piatu yang berada di sekitar Afdeling I.(JS)