Medan, (Triknews.co) – Penguatan Kapasitas HAM Masyarakat menjadi fokus utama yang digalakkan oleh Kementerian HAM Republik Indonesia.
Sebanyak 250.000 orang masyarakat menjadi target nasional, dengan pembagian target kinerja wilayah yang dibagi-bagi menurut lokasi dan golongan masyarakat.
Mulai dari Aparatur Negara, pelaku usaha, komunitas, hingga per individu, mendapatkan sorotan dari Direktorat Jenderal Instrumen dan Penguatan KemenHAM RI.
Giat dibuka oleh Giyanto, selalu Direktur Penguatan Kapasitas HAM Masyarakat, Komunitas, dan Pelaku Usaha KemenHAM RI, yang juga memaparkan sejumlah materi penguatan topik rakor virtual tersebut.
Pembahasan ditilik detail mulai dari penentuan target kinerja, ragam sasaran, hingga kegiatan yang menjadi usulan dalam ABT KemenHAM RI Tahun 2025.
Sumatera Utara yang menggandeng Kepulauan Riau sebagai satu wilayah kinerja mendapatkan mandat untuk sejumlah sasaran. Kakanwil KemenHAM Sumut, Dr. Flora Nainggolan, S.H., M.H., bersama Kabid Instrumen Penguatan HAM, Desni Manik, menerima emban sejumlah 71.000 Penguatan Aparatur Negara, 2.962 target masyarakat, 20 Pelaku Usaha, dan 10 Komunitas yang menjadi cakupan wilayah Sumut dan Kepri.
Mandat ini disertai dengan giat internalisasi nilai HAM bagi pedesaan, implementasi P5HAM, asesmen ke Perguruan Tinggi, bahkan memberi atensi untuk penguatan HAM bagi Warga Binaan.