BerandaUncategorizedWarga Lubuk Tukko Baru Ucap Syukur Kepada Pj Bupati Tapteng Atas Program...

Warga Lubuk Tukko Baru Ucap Syukur Kepada Pj Bupati Tapteng Atas Program “Tapteng Membara”

Author

Date

Category

Tapanuli Tengah (Pandan) – TeikNews.co – Warga Lubuk Tukko Baru, Kecamatan Pandan, Rahmad Panggabean didampingi Istri berlinang air mata saat menerima bantuan yang digagas oleh Pj. Bupati Tapteng Dr. Sugeng Riyanta SH.,MH , melalui Program Membangun Rumah Rakyat Layak Huni Tapanuli Tengah.

“Saya mengucapkan terima kasih kepada pak Sugeng atas perhatiannya kepada kami yang kurang mampu ini,” Ungkap Rahmad Panggabean sambil mata berkaca-kaca kepada awak media Senin (23/01/25).

Tambahnya, selain dari itu Rahmad juga mengucapkan terima kasih kepada pemerintahan setempat dan bantuan kepada anggota dewan yang berperan dalam pembangunan rumah saya ini.

“Kalau terkait hal ini saya tidak menyangka bahwa saya mendapat program ini, maka dari itu kembali saya sampaikan terimakasih banyak bagi seluruh yang berperan dalam kembangunan ini,” tuturnya.

Dari sesi kunjungan pembangunan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) Program Tapteng Menbara, Lurah Lubuk Tukko Baru Lodewick Fraus Seran Marpaung, sebelumnya menyampaikan bahwa jumlah rumah di Kelurahan yang di Pimpin setelah melakukan pendataan sekitar 30 rumah sebenarnya yang masuk ketegori Layak di bantu.

Namun, menurut penjelasan Lurah yang masuk dalam peraturan penerima bantuan RTLH terkendala atas kepemilikan lahan yang seharus salah satu persyaratan penerima RTLH itu harus memiliki lahan dan milik pribadi.

“Sebenarnya yang masuk ketegori penerima bantuan RTLH di kelurahan Lubuk Tukko Baru, setelah didata setiap Kepling sebanyak 30 rumah yang berhasil didata. Namun yang masuk sesuai kriteria dan persyaratan penerima RTLH sekitar 14 unit rumah itu terbagi di dua kelompok di Lubuk Tukko Baru,” uangkapnya.

Tambahnya, yang bermasalah itu warga tersebut mengontrak di tempat itu dan tidak memiliki lahan sendiri. Maka dari itu kita juga sudah mengajukan program rehap rumah ini kepada anggaran provinsi Tahun 2025 sebanyak 15 unit, dan data yang masuk ke Perkim Tapteng sudah kita ajukan sebanyak 8 unit rumah tidak layak huni.

“Untuk tahun ini kita dapat satu, di tahun 2025 kita dapat satu. Yang lain akan kita usahakan melalui program lain,” Tutupnya

(Rimember)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Linda Barbara

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipiscing elit. Vestibulum imperdiet massa at dignissim gravida. Vivamus vestibulum odio eget eros accumsan, ut dignissim sapien gravida. Vivamus eu sem vitae dui.

Recent comments

- Advertisement -spot_img