Langsa: Trik News.co – Puluhan warga di Gampong Sungai Pauh Pusaka Kecamatan Langsa Barat pada Senin siang tadi (17/12/2024) mendatangi Kantor Geuchik Gampong setempat.

Kedatangan puluhan warga kekantor geuchik (balai desa) tersebut merupakan yang ke empat kalinya dalam beberapa hari belakangan ini.

Mereka meminta mantan geuchik Musliadi,.S.Pd agar transparan serta bertanggung jawab terhadap realisasi anggaran dana desa sejak dirinya menjabat sebagai Kades di Gampong tersebut.

“Bukan demo, kami datang kemari untuk meminta mantan geuchik Musliadi agar bersedia menjelaskan kemana saja realisasi anggaran dana desa sejak dia menjabat, sebut warga yang dijumpai dilokasi.

Lanjut warga lagi, “geuchik Musliadi, menurut kami tidak terbuka dalam pengelolaan anggaran dana desa, dia tidak musyawarah dalam hal apapun kegiatan yang dia lakukan, tambah warga lagi.

“Karena itu, kami datang untuk mempertanyakan terkait realisasi dana desa tersebut yang sudah berjalan beberapa tahun sebelumnya.

“Terkait hal ini, sangat disayangkan dimana Geuchik Musliadi dan juga Tuha Peut Gampong tidak pernah mau menjumpai kami sebagai warga untuk menjelaskan kemana saja realisasi dana desa tersebut, ungkap warga itu menerangkan.

Sementara itu, warga lainnya yang dikonfirmasi trik news.co mengatakan, “kami ingin pertanyakan terkait anggaran ketahanan pangan, kemana anggaran itu.

“Kami menduga sambung warga lagi, anggaran tersebut sudah habis dia pakai, ini terlihat dari tidak bersedianya Geuchik Musliadi menjumpai kami, sebutnya lagi menambahkan.

“Lihat saja bang, ada mediasi yang dilakukan oleh bapak Kapolsek dan Pak Camat Langsa Barat, Dia (Musliadi-red) dan Tuha Peut Gampong tidak terlihat batang hidungnya pada mediasi ini.

“Kalau begini, kapan mau selesai, untung saja Pak Kapolsek hadir ke tengah-tengah kami, kalau tidak, nggak tahu lah, sebut sejumlah warga dengan nada penuh kesal kepada trik news.co.

Hadir dalam rapat mediasi yang terlaksana siang tadi itu antara lain Pj Geuchik Gampong Sungai Pauh Pusaka Fredy, Camat Langsa Barat Hady Wijaya,S.STP,.MSP, Kapolsek Langsa Barat IPTU Hufiza Fahmi,.SH,.MH didampingi Bhabinkamtibmas.

Mediasi berjalan alot, emosi warga berhasil diredam oleh Kapolsek Langsa Barat Polres Langsa, selanjutnya warga satu persatu membubarkan diri.

Mediasi akan dilaksanakan kembali di Kantor Kecamatan Langsa Barat yang rencananya pada hari Kamis tanggal 19 Desember 2024 beberapa hari lagi kedepan, demikian trik news.co. (B.01)