Langsa: Trik News.co – Debat perdana Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Langsa yang dihelat oleh Komisi Independen Pemilihan (KIP) Kota Langsa menjadi ajang pembuktian bagi pasangan nomor urut 03, Maimul Mahdi, S.Sos, M.AP dan Nurzahri, ST, yang diusung Partai Aceh dan didukung penuh oleh para ulama.
Bertempat di Tirta Convention, Jl. TM Bahrum, acara debat yang dimulai pukul 09.00 WIB ini sukses menarik perhatian publik, Senin (18/11/2024).
Dukungan dari masyarakat yang hadir dan para tokoh agama menunjukkan besarnya harapan mereka pada pasangan ini.
Pasangan yang dikenal dengan akronim MANDIRI ini tampil percaya diri dengan memaparkan visi-misi yang menantang status quo.
Publik dibuat terkesima dengan janji mereka untuk memperkuat pelaksanaan syariat Islam secara kaffah sekaligus menjaga toleransi beragama.
Maimul dan Nurzahri menegaskan komitmen mereka dalam meningkatkan tata kelola pemerintahan berbasis smart city, yang bebas dari praktek korupsi, kolusi, dan nepotisme (KKN).
“Kami hadir untuk membawa perubahan nyata bagi Langsa.Tak hanya soal penegakan syariat Islam, tetapi juga memastikan pemerintahan bersih dan digital,” tegas Maimul Mahdi di hadapan audiens yang penuh semangat.
Tak berhenti di situ, pasangan MANDIRI menyoroti pentingnya pertumbuhan ekonomi melalui berbagai sektor, mulai dari ekonomi hijau, ekonomi biru, hingga ekonomi kreatif yang berkelanjutan.
Nurzahri menambahkan bahwa Langsa perlu meraih status sebagai Kota Layak Huni (KLH) dan Kota Layak Anak (KLA), dengan fokus pada tata kota yang bersih, tertib, dan nyaman.
“Kami berkomitmen untuk menjadikan Langsa sebagai pusat pendidikan Islami, sekaligus meningkatkan pelayanan kesehatan masyarakat berbasis digital. Era digital adalah peluang, bukan ancaman,” imbuh Nurzahri, memaparkan salah satu dari 10 program unggulan mereka.
Maimul-Nurzahri juga menaruh perhatian besar pada pemberdayaan perempuan, anak, dan disabilitas, termasuk mendorong potensi generasi muda, pelaku seni, dan olahragawan.
Mereka meyakini Langsa bisa menjadi kota yang penuh peluang dan kesejahteraan bagi seluruh lapisan masyarakat.
Dukungan ulama semakin mempertebal optimisme publik terhadap pasangan ini.
Para tokoh agama yang turut hadir dalam acara tersebut menyatakan kepercayaannya pada pasangan MANDIRI sebagai pemimpin yang mampu mengembalikan kejayaan Langsa.
“Kami mendukung penuh Maimul Mahdi dan Nurzahri karena melihat komitmen mereka yang jelas dalam menjunjung nilai-nilai keislaman dan pembangunan,” ungkap Abu Paya Pasi ulama kharismatik Aceh.
Tak hanya sekadar retorika, Maimul-Nurzahri menggarisbawahi rencana konkret untuk meningkatkan infrastruktur sesuai kebutuhan masyarakat.
Dari pembangunan fasilitas kesehatan, pendidikan, hingga penataan jalan dan pasar tradisional, semua dijanjikan akan dioptimalkan untuk kesejahteraan warga Langsa.
Debat yang digelar pada Senin pagi itu juga menjadi ajang pembuktian bagi pasangan lain, namun publik tampaknya sudah mulai mantap menjatuhkan dukungan pada pasangan MANDIRI.
Maimul dan Nurzahri dinilai lebih siap dan terstruktur dalam memaparkan program kerja mereka.
*Langsa Menanti Pemimpin Baru*
Dengan semakin dekatnya pemilihan, publik Langsa kini menantikan siapa yang akan terpilih sebagai pemimpin baru mereka.
Pasangan Maimul-Nurzahri telah menjawab tantangan debat pertama dengan gagasan yang matang dan visi yang menjanjikan.
Pertanyaannya kini, mampukah mereka merealisasikan janji-janji besar tersebut jika terpilih?
“Langsa butuh pemimpin yang berani mengambil langkah besar. Kami siap menjadi pelayan bagi masyarakat Langsa,” pungkas Maimul Mahdi, yang disambut riuh tepuk tangan dari para pendukungnya.
Langsa menanti kemajuan dan pasangan MANDIRI tampaknya siap membawa Langsa menuju era baru yang lebih gemilang. (Tim)