Langsa: Trik News.co – Simpatisan dari salah satu pasangan calon (Paslon) Walikota Wakil Walikota Pilkada serentak kota Langsa 2024 melakukan klarifikasi permintaan mohon maaf atas ketelanjurannya ancam bakar rumah warga saat kampanye terbatas di desa Alue Beurawe Kecamatan Langsa Kota – Kota Langsa pada Rabu malam Kamis tanggal 31 Oktober 2024 beberapa hari lalu.
Dalam klarifikasi yang berlangsung sore tadi di ruang rapat kantor geuchik Gampong setempat, Mursyid alias Agem dengan rasa penuh penyesalan mengatakan bahwa apa yang terucap tersebut bukanlah hal yang terencana, ucapan yang terlontar dari mulutnya begitu cepat tanpa disengaja.
Dirinya juga tidak menampik dimana ucapannya tersebut telah melukai banyak hati masyarakat, karena itu pada kesempatan sore yang baik hari ini, Senin (4/11), dirinya hadir didampingi koordinator kampanye Zulkifli Latif dan sejumlah anggota KPA lainnya menyampaikan klarifikasi permohonan maaf kepada masyarakat.
“Saya hadir dalam ruang rapat ini, tidak lain dan tidak bukan yaitu bermaksud melakukan klarifikasi terhadap apa yang pernah saya sampaikan pada saat berlangsungnya Kampanye terbatas, saya akui saya salah, ucapan yang saya sampaikan.
“Hal itu telah melukai hati masyarakat, namun begitu, yakin dan percayalah, bahwa semua itu merupakan hal yang tidak saya sengaja, dan hari ini, dengan hati yang dalam saya datang memohon maaf atas ucapan saya, katanya.
Mursyid menambahkan, “kepada tokoh masyarakat, Alim ulama, Tgk.Imum Chiek, Imum Dusun, dan kepada bapak Geuchik, Tuha Peut serta juga seluruh masyarakat, saya meminta agar Sudi kiranya untuk memaafkan saya.
Ujar Mursyid (Agem) yang selanjutnya disambut ucapan oleh seluruh yang berhadir, “kami maafkan, karena setiap manusia, kami sadari tentu tidak luput dari silap, salah, dan lupa, ujar seluruh undangan yang berhadir.
Ditempat yang sama Koordinator Kampanye yang juga anggota DPRK Langsa Zulkifli Latif mengatakan, “apa yang sampaikan oleh Mursyid (Agem) saat berlangsungnya kampanye terbatas beberapa hari lalu, sebut Zulkifli Latif, hal tersebut mengandung banyak hikmah, dengan adanya kejadian tersebut, kita bisa bertemu satu sama lain di ruangan ini.
“Dan saya sebagai anak dari pada bapak-bapak, dari Tengku-tengku, tokoh agama, dan juga sebagai warga Gampong Alue Beurawe, saya sangat mengharapkan bimbingan, ingatkan saya jika saya salah, saya akui tanpa ada bapak-bapak dan masyarakat, tentu saya tidak akan bisa menjadi anggota Legislatif, ujar Zulkifli Latif.
Ia menambahkan, “terkait apa yang telah terjadi beberapa hari lalu yang diucapkan Jurkam saat Kampanye terbatas, saya sebagai koordinator kegiatan juga ikut menyampaikan ucapan maaf, dengan harapan, kejadian ini akan bisa lebih mempererat lagi hubungan antar kita, yaitu sesama warga Gampong Alue Beurawe, tutupnya.
Turut hadir dalam acara klarifikasi tersebut Geuchik Gampong Alue Beurawe, Tgk.Imum Chik Gampong, Imum Dusun, Kadus dari berbagai Dusun, Anggota dan Ketua Tuha Peut, tokoh masyarakat, tokoh agama, serta pihak lain dari kepolisian dan TNI, yaitu Babinsa dan Bhabinkamtibmas, acara tersebut berjalan tertib ditutup dengan melakukan salam bersalaman untuk saling memaafkan, demikian trik news.co. (B.01)