Medan, (Triknews.co) – Rumah Detensi Imigrasi (Rudenim) Medan melaksanakan tahap verifikasi lapangan dalam rangka pembangunan Zona Integritas (ZI) menuju predikat Wilayah Bebas dari Korupsi (WBK). Verifikasi ini dilakukan oleh Tim Penilai Mandiri (TPM) dari Inspektorat Jenderal Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) RI, Rabu (09/10/24).
Tahap verifikasi lapangan ini merupakan lanjutan dari proses wawancara dan evaluasi mandiri yang telah dilaksanakan pekan lalu. Sebanyak enam anggota TPM yang diketuai oleh Ibu Tiarma Rosa Sinaga, mendatangi Rudenim Medan untuk melakukan penilaian dan pengecekan terhadap kondisi aktual, sarana dan prasarana, serta inovasi yang telah dikembangkan oleh Rudenim Medan.
Kedatangan TPM disambut hangat oleh pegawai Rudenim Medan dengan penampilan yel-yel semangat. Pada kesempatan tersebut, TPM juga berdialog langsung dengan para deteni terkait pelayanan yang telah diberikan oleh Rudenim Medan. Para deteni menyampaikan bahwa mereka diperlakukan dengan baik dan difasilitasi berbagai kegiatan seperti memasak dan berkebun guna mengisi waktu luang dan menghindari rasa bosan.
Selain itu, TPM juga meninjau inovasi unggulan Rudenim Medan, “My Hobby Is”, yang telah berhasil meraih penghargaan Rekor MURI pada Agustus 2024 lalu. Inovasi ini dinilai sebagai salah satu langkah positif dalam meningkatkan pelayanan dan memberikan ruang bagi deteni untuk menyalurkan hobi mereka.
Diakhir kegiatan, Ketua Tim Penilai Mandiri, Ibu Tiarma Rosa Sinaga, memberikan apresiasi atas fasilitas, kebersihan, serta inovasi yang telah dikembangkan di Rudenim Medan. “Kami berharap hal-hal baik seperti ini dapat terus dipertahankan dan ditingkatkan”, ujar beliau.
Sebagai penutup, Kepala Rudenim Medan, Sarsaralos Sivvakar, menyerahkan buku berjudul Sejarah Rohingya, yang ditulis oleh pegawai Rudenim Medan, kepada Tim Penilai Mandiri sebagai bentuk kenang-kenangan.
Kegiatan verifikasi ini juga dihadiri oleh Kabag Humas dan Program Kantor Wilayah Kemenkumham Sumatera Utara, Hotmonaria Daminik beserta jajaran, yang turut mendampingi jalannya proses verifikasi lapangan di Rudenim Medan. (DM)
