BerandaDaerahPuluhan Wartawan Riau "Jelajah" Hutan Mangrove Dumai.

Puluhan Wartawan Riau “Jelajah” Hutan Mangrove Dumai.

Author

Date

Category

Tiga Narasumber : 1. Priawansyah, Analyst Social Perfomance PHR WK Rokan 2. Git Fernando, GIS dan Pemetaan tim Rimba Satwa Foundation (RSF) 3. Darwis, Kelompok Tani Hutan (KTH) Bandar Bakau Dumai.

Dumai, Triknews.co, – Puluhan wartawan dari berbagai media cetak dan elektronik mengunjungi taman Edu- Ekowisata Bandar Bakau, dipinggiran kota Dumai, Senin (26/08/2024).

Setibanya dilokasi, rombongan wartawan berdialog dengan 3 narasumber yang memberikan informasi tentang hutan mangrove yang luasnya lebih kurang 25 ha, disepanjang bibir pantai tepatnya di Jalan Nelayan Laut kecamatan Dumai Barat, Kota Dumai.

Ketiga narasumber tersebut adalah : 1. Priawansyah, Analyst Social Perfomance PHR WK Rokan. 2. Git Fernando, GIS dan Pemetaan tim Rimba Satwa Foundation (RSF) 3. Darwis, Kelompok Tani Hutan (KTH) Bandar Bakau Dumai

Usai ketiga narasumber tersebut menyampaikan informasi sesuai bidangnya, dilanjutkan dengan dialog mengenai pengelolaan hutan Edu -Ekowisata Bandar Bakau, dan spesies apa saja yang ada didalamnya.

Pada kesempatan tersebut Darwis selaku Ketua Kelompok Tani Hutan (KTH) Bandar Bakau Dumai, mengatakan pihaknya sempat kesulitan anggaran mengelola Hutan Mangrove, dimana untuk akses kedalam, saat mengecek dan merawat mangrove, Darwis harus membeli kapal pompong bekas, yang dipakai sebagai jembatan/pelantar menuju beberapa titik tanaman bakau.

Belakangan kesulitan anggaran untuk menjaga mengelola, sudah sedikit terbantu dengan adanya kepedulian PHR, lewat CSRnya dibangun akses jalan dan panggung beton. ” Jika berharap dari pemerintah mungkin bakau ini tidaklah senyaman ini dikunjungi, ujar Darwis.

Priawansyah, Analyst Social Perfomance PHR WK Rokan, Menanam bibit bakau di areal hutan Edu -Ekowisata Bandar Bakau.

Dikesempatan tersebut Priawansyah, yang sehari harinya sebagai Analyst Social Perfomance PHR WK Rokan, menanam bibit bakau di areal hutan Edu -Ekowisata Bandar Bakau.

Priawansyah mengatakan dengan terawatnya hutan Edu -Ekowisata Bandar Bakau Dumai, setidaknya mampu menyerap karbon, dan dapat menjadi tempat wisata edukasi. (MS)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Linda Barbara

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipiscing elit. Vestibulum imperdiet massa at dignissim gravida. Vivamus vestibulum odio eget eros accumsan, ut dignissim sapien gravida. Vivamus eu sem vitae dui.

Recent comments

- Advertisement -spot_img