Deli Serdang-Kurangnya perhatian dan pengawasan dari PAM Tirta Deli mengakibatkan masyarakat banyak mengalami penyakit kulit seperti gatal-gatal.
” Airnya keruh bang, Anak-anak kami gatal-gatal kulitnya semenjak airnya seperti itu, tak pernah seperti ini,” ucap seorang ibu yang minta namanya jangan dipublikasikan.
Dari pengamatan triknews.co banyak masyarakat mengeluhkan air PAM yang keluar terlihat keruh dan hal ini diduga yang mengakibatkan penyakit kulit pada masyarakat.
Ketika hal ini dikonfirmasi berulang kali kepada Direktur Pam Tirta Deli Topan tidak berhasil, pejabat utama Tirta Deli ini seperti menghindar seolah-olah ada yang ditutup-tutupi dan kelihatan ia enggan berbicara pada wartawan terkait hal ini.
” Bapak tidak ada pak, sudah keluar, ” ucap salah satu stafnya, padahal sebelumnya, awak media masih melihat Topan dikantornya namun, tiba-tiba hilang “melarikan diri’.
Tidak jauh beda, Kepala UPT Tirta Deli Lubuk Pakam Edy Sianturi juga tidak pernah dapat dikonfirmasi, ia cenderung menghindar, ini ada apa?
Pun begitu, dua orang pegawai wanita utusan PAM Tirta Deli datang memeriksa kerumah pelanggan yang sebelumnya sudah melaporkan kondisi air di rumahnya, dan petugas tersebut langsung mengambil air sebagai contoh untuk dibawa ke laboratorium di kota Medan untuk diperiksa.
Banyaknya pelanggan yang mengeluhkan kondisi air PAM Tirta Deli akhir-akhir ini membuat salah satu pemerhati sosial masyarakat Sahrial Sinaga angkat bicara. Ia meminta pemkab Deli Serdang memberikan perhatian khusus untuk hal ini.
“Air adalah kebutuhan yang tidak bisa dianggap main-main, tentunya masyarakat sebagai konsumen sangat dirugikan dengan hal ini, air PAM yang kotor itu tentunya dapat menimbulkan penyakit kulit, dan hal itu sudah terjadi, saya duga penyakit itu bersumber dari air PAM yang kotor, untuk itu saya minta bupati Deli Serdang segera turun tangan panggil itu pejabatnya, dan evaluasi kinerjanya terutama direktur Tirta Deli, jika terbukti lalai dalam menjalankan tugasnya berikan sanksi tegas, dan cari solusi secepatnya agar agar masyarakat jangan dirugikan sebagai konsumen” ucap Sahrial kepada triknews.co, Rabu (20/032024).
Dari informasi yang dihimpun triknews. co, saat ini sampel air PAM Tirta Deli masih diperiksa di laboratorium Medan. (RS)