DAIRI – Hujan deras menjadi saksi prosesi Apel Kehormatan dan Renungan Suci di Taman Makam Pahlawan (TMP) Sidikalang, Kamis (17/8/2023), Pukul 00.00 WIB.
Upacara penghormatan pahlawan ini, dihelat untuk memperingati HUT ke-78 Republik Indonesia dipimpin langsung Bupati Dairi Eddy Berutu.
Pada kegiatan tersebut bertindak sebagai inspektur upacara adalah Dandim 0206/Dairi yang baru, Letkol Inf Goklas Pirtahan Silaban.
Khidmat terasa dalam prosesi tersebut. Inspektur upacara membacakan kata-kata penghormatan kepada para pahlawan dan teladan negara yang telah gugur merebut kemerdekaan Indonesia.
“Hujan tak menyurutkan niat kita bersama Forkopimda, menyatakan hormat sebesar-besarnya atas keikhlasan dan kesetiaan, pengorbanan saudara-saudara sebagai pahlawan, dalam pengabdian terhadap perjuangan, demi kebahagiaan negara dan bangsa. Perjuangan pahlawan adalah perjuangan kami untuk melanjutkannya dalam konteks berbeda. Kami berdoa semoga arwah saudara-saudara diterima oleh Tuhan Yang Maha Esa,” ucap Eddy.
Disampaikan juga bahwa apel kehormatan dan renungan suci memiliki makna yang mendalam. Tidak semata-mata penghormatan kepada arwah pahlawan, ada pesan yang patut ditiru oleh generasi muda.
“Ini kita peringati setiap tahun, agar generasi berikutnya selalu mengingat bahwa bangsa ini lahir adalah berkat perjuangan peluh, ada darah, ada air mata, ada nyawa yang dipertaruhkan,” ucapnya seusai menghadiri prosesi tersebut.
Bupati juga berpesan terutama di tengah tahun politik saat ini, bahwa generasi muda tidak menyia-nyiakan kemerdekaan yang kini dinikmati. Ia mengajak generasi penerus untuk mengisi zaman kebebasan ini dengan kegiatan berarti dan positif.
“Sebentar lagi kita masuki tahun politik, pemilihan legislatif, Pilkada dan pemilu. Kita butuh tenaga baru untuk itu. Mari kita jadikan momentum HUT RI ke 78 ini untuk bekal kita mengisi dan mempertahankan kemerdekaan itu,” katanya mengakhiri.
Hadir juga dalam kegiatan ini, Wakil Bupati Dairi Jimmy Andrea Lukita Sihombing, Ketua DPRD Sabam Sibarani, serta unsur Forkopimda lainnya.