BerandaDaerahPolres Labuhanbatu Bersama DLH Selidiki Debu Hitam dan Limbah Mengalir Kebadan Air

Polres Labuhanbatu Bersama DLH Selidiki Debu Hitam dan Limbah Mengalir Kebadan Air

Author

Date

Category

LABUHANBATU-Dinas Lingkungan Hidup bersama Polres Labuhanbatu menginvestigasi dugaan pencemaran udara dan lingkungan di Dusun IV, VI, Desa Teluk Sentosa, Kecamatan Panai Hulu, Kabupaten Labuhanbatu, Sumatera utara. Selasa, (15/08/2023). Tim dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH), Labuhanbatu, dipimpin langsung Kepala bidang penataan Rais bersama Katim Tipiter Reskrim Polres Labuhanbatu Aipda Adam Simamora menelusuri sumber debu hitam yang menerpa rumah – rumah warga, tempat ibadah yakni Masjid Nurul iman dan limbah yang mengalir ke badan air.

Kepala Bidang Penataan Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Labuhanbatu Rais dan Katim Tipiter Polres Labuhanbatu Aipda Adam Simamora memastikan, debu hitam pekat yang masuk kerumah warga, tempat beribadah dan Limbah yang mengalir kebadan air itu adalah pembakaran produksi kelapa sawit oleh PKS PTPN IV Unit Ajamu. Rabu, (16/08/2023).

Hasil pengecekan, ditemukan serbukan hitam di lokasi Masjid Nurul iman. Selain itu juga ditemukan limbah yang mengalir kebadan air dan area tanaman kelapa sawit milik perusahan tersebut., Kemudian pihak DLH dan Polres Labuhanbatu mengambil sample debu hitam dan limbah produksi PKS PTPN IV Unit Ajamu untuk dilakukan uji laboratorium.

Sebelumnya, Sejumlah warga di Dusun IV dan VI, Desa Teluk sentosa, Kecamatan Panai hulu, Kabupaten Labuhanbatu mengeluhkan debu hitam pekat diduga dari pabrik kelapa sawit milik PKS PTPN IV Unit Ajamu. Debu halus berwarna hitam tersebut terbawa angin dan menyebar ke rumah – rumah warga, tempat ibadah Masjid Nurul iman sejak kurang lebih satu bulan terakhir. Paparan debu hitam itu, kata sejumlah warga tak hanya menerpa atap rumah. Bahkan kerap masuk ke dalam dan berserakan di lantai rumah, bahkan ke tempat tidur. Sejumlah warga khawatir debu hitam berdampak buruk pada kesehatan mereka terkhusus anak-anak. Sebab, tak sedikit warga yang kerepotan membersihkan lantai rumah mereka dari debu yang berserakan, dalam satu hari sampai tiga kali menyapu. Saat dikumpulkan debu hitam itu seperti serbuk kopi yang pekat.

Selain debu hitam yang dikeluhkan, juga terdapat limbah produksi kelapa sawit perusahaan milik BUMN tersebut, dialirkan ke badan air yang dapat mengancam ekosistem, dan habitat seperti ikan terubuk dan ikan làinnya yang menjadi hasil kekayaan alam sungai barumun dan air sungai barumun juga dipergunakan masyarakat untuk kebutuhan sehari-hari. Selain itu, limbah juga dialirkan ke area tanaman kelapa sawit milik perkebunan PTPN IV Unit Ajamu. Hasil investigasi awak media, ditemukan kelapa sawit kurang lebih 100 pokok milik perkebunan PTPN IV Unit Ajamu digenangi limbah dan mengalami setres, daun mengering, bahkan tidak sedikit kelapa sawit ditemukan mati, sehingga gagal berproduksi. Sementara belum diketahui berapa kerugian Negara.

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Linda Barbara

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipiscing elit. Vestibulum imperdiet massa at dignissim gravida. Vivamus vestibulum odio eget eros accumsan, ut dignissim sapien gravida. Vivamus eu sem vitae dui.

Recent comments

- Advertisement -spot_img