DAIRI – Sesuai prediksi dari Kementerian Perhubungan Republik Indonesia tahun ini diperkirakan akan ada lonjakan arus mudik dari 85.5 Juta orang menjadi 123.8 Juta orang atau sekitar 44.8 persen dari tahun 2022. Hal ini merupakan dampak positif dari sudah tidak adanya lagi pembatasan-pembatasan kegiatan masyarakat seperti tahun lalu.

“Puji syukur hari ini bersama jajaran Forkopimda, Pak Kapolres, dinas perhubungan, dinas kesehatan, Pemadam kebakaran, serta seluruh stakeholder bersatu padu mensukseskan pulang mudik lebaran 2023 ini. Kita siap sambut warga yang hendak datang ke Dairi,” ujar bupati Dairi Dr. Eddy Berutu usai menjadi inspektur upacara (irup) pada apel gelar pasukan Operasi Ketupat Toba 2023.

Dikatakan bupati, pengawalan mudik sudah dilakukan bertahun-tahun termasuk apel gelar pasukan seperti ini, namun beberapa hal yang jadi perhatian adalah prediksi lonjakan arus mudik tahun ini yang akan meningkat cukup signifikan pasca Pandemi Covid-19.

“Ini menjadi perhatian agar pelayanan lebih baik, sehingga kami bersama seluruh stakeholder di daerah diminta oleh kapolri untuk bisa mengawal warga kita yang mudik dari berbagai tempat baik ke Kabupaten Dairi atau hanya melintas dari kabupaten ini ke daerah lain disekitar Dairi, bahkan ingin menikmati wisata di kabupaten ini,” katanya.

Eddy Berutu menjelaskan titik-titik tertentu sudah dibahas bersama para pemangku kepentingan untuk jadi perhatian termasuk warga yang ingin memanfaatkan momentum ini untuk liburan agar warga nyaman dan aman.

“Mohon dukungan dari seluruh pihak termasuk para pemangku kepentingan. Himbauan yang sama tentu sudah disampaikan secara nasional, tapi secara khusus kami juga harus sampaikan agar warga yang hendak melakukan perjalanan mudik untuk tetap jaga kesehatan, agar mudik tetap bisa aman dan berkesan,” katanya mengakhiri.

Tidak hanya dari kepolisian, seperti Kapolres AKBP. Wahyudi Rahman dan jajarannya, apel pengamanan Operasi Ketupat Toba 2023 ini juga dihadiri, Kajari Dairi Okto Rikardo,SH,MH, Ketua Pengadilan Negeri Sidikalang, Monita Honeisty Br. Sitorus , S.H. M.H, Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Dairi Parulian Sihombing, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Dairi, dr. Henry Manik dan diikuti oleh anggota TNI, personil Dinas Perhubungan, Satpol PP, Petugas Pemadam Kebakaran, Dinas Kesehatan dan instansi terkait lainnya.