Doloksanggul., Triknews.co,- Bupati Humbang Hasundutan (Humbahas) Dosmar Banjarnahor, SE memimpin rapat penanganan Stunting di wilayah kerja UPT Puskesmas Matiti, Jumat, (24/3/2023). Puskesmas Matiti diharapkan bisa menurunkan angka stunting dengan signifikan.
Bupati Dosmar Banjarnahor menyampaikan untuk menurunkan angka stunting di Kabupaten Humbang Hasundutan perlu ada kerjasama seluruh elemen masyarakat dan saling ada kerjasama yang baik. Semua harus terlibat, petugas Puskesmas, Bidan Desa dan Kepala Desa harus sependapat dan satu kata untuk menurunkan angka stunting secara bertahap.
“Masyarakat kita ada yang stunting dikarenakan ketidak tahuan masyarakat, oleh karena itu perlu adanya sosialisasi setiap Bidan Desa bekerjasama dengan Kepala Desa bagaimana pola hidup sehat.” ucap Dosmar Banjarnahor, SE.Dikatan Dosmar, Secara budaya, stunting seyogianya bisa teratasi karena dalam budaya batak ada istilah “Anakkon hi do hamoraon di au”. Selain itu dari segi ketersedian air bersih, buah-buahan, sayur-mayur, hewani berlimpah di Humbahas
“Dengan ketersediaan itu, sebenarnya tidak mungkin ada stunting di sini. Ini kegagalan kita bersama. Kenapa ? Karena tidak ada kepedulian kita kepada masyarakat khususnya kepada ibu hamil dan balita,” tandas DosmarDosmar Banjanahor SE, menambahkan mulai sekarang, harus bekerja serius dengan kepedulian sesama. ini tanggungjawab bersama. Kalau tidak ada lagi stunting berarti semua sehat, maka masa depan akan jauh lebih hebat dari kehidupan sekarang.
“Petugas Puskesmas dan Bidan Desa harus rutin melakukan pemeriksaan. Periksa, periksa lagi dan periksa kembali. Ini harus dilakukan secara terus-menerus” tegas Bupati.
Dijelaskan lagi, ada empat fase yang harus secara rutin diperiksa oleh Bidan Desa, pertama Calon Pengantin, kedua Ibu Hamil, ketiga Ibu Melahirkan dan keempat Si anak yang dilahirkan.
Kepala UPT Puskesmas Matiti, dr Tiar Sihombing bersama seluruh jajaran Bidan Desa beserta Kepala Desa bersepakat untuk bekerjasama dalam menurunkan angka stunting di wilayah kerjanya.
“Kita terus melakukan periksaan masyarakat secara rutin dan memberikan makanan tambahahan kepada anak balita serta mengukur berat badan balita,” tukas dr Tiat Sihombing.
Hadir dalam rapat, Asisten Pemerintahan dan Kesra Makden Sihombing S.Sos, Kadis Kominfo Batara Franz Siregar, SE, Plt Kadis Kesehatan P2KB dr Gunawan Sinaga termasuk Camat Doloksanggul Marudut Manullang dan para kepala desa. (JR.S)