BerandaUncategorizedBertemu Kasal, Nono Sampono Bahas Keamanan Laut

Bertemu Kasal, Nono Sampono Bahas Keamanan Laut

Author

Date

Category

Jakarta, Triknews.co- Wakil Ketua DPD RI Nono Sampono bertemu Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Muhammad Ali membahas situasi keamanan laut di Gedung Utama Markas Besar Angkatan Laut (Mabesal), Cilangkap, Jakarta Timur, Jumat(10/03/2023).

Nono Sampono mengatakan, sinergitas pengamanan laut sangat penting dalam upaya peningkatan keamanan laut. Karena pengamanan laut tidak dapat dilakukan secara terpisah, melainkan harus melibatkan berbagai pihak yang berperan menjaga keamanan perairan.

Menurut Nono Sampono, pentingnya perubahan penatalaksanaan sistem keamanan laut melalui revisi terbatas UU No. 32 Tahun 2014 tentang Kelautan.

Saat ini Indonesia dihadapkan oleh ancaman kamla mulai dari aspek tradisional sampai aspek pertahanan. Namun faktanya pengelolaannya khususnya dibidang kamla masih belum efektif khususnya dalam hal sinergitas dan kewenangan pada Bakamla yang menjalankan tugas begitu besar.

Penatalaksanaan sistem keamanan laut yang terkoordinasi dan terpadu telah dinginkan sejak tahun 1972 melalui SKB 5 Menteri yg diperbaharui Tahun 1985. Tetapi baru diatur melalui UU nomor 32 Tahun 2014 yang diinisiasi DPD RI, karena bermunculan beberapa UU sektoral yang berakibat terjadi tumpang tindih kewenangan penegakan hukum di laut.

“Terbentuknya Undang-Undang nomor 32 tahun 2014 adalah inisiasi dari DPD RI, oleh karenanya perlu penyempurnaan dalam Undang tersebut sebagai penguatan Bakamla menjalankan tugas sebagai Indonesia Coast Guard, “jelas Nono Sampono.

Penyempurnaan terhadap UU nomor 32 tahun 2014 diharapkan akan menjawab permasalahan tata laksana sistem keamanan laut selama 50 tahun ini.

Menanggapi hal tersebut, KSAL menyampaikan TNI AL akan selalu siap bersinergi dan mendukung segala kebijakan yang dikeluarkan pemerintah. Peningkatan sinergitas dan kombinasi patroli bersama dengan unsur maritim lain sangat diperlukan langkah komprehensif. Penyelenggaraan keamanan di laut dibutuhkan peran dan interoperabilitas dari setiap stakeholder kemaritiman.

“Hal ini perlu program berkelanjutan yang harus dijalankan antar institusi. TNI AL akan selalu siap untuk bersinergi dan mendukung segala kebijakan yang dikeluarkan pemerintah,”katanya.

Dalam pertemuan itu, turut hadir Kepala Bakamla RI Laksdya TNI Dr. Aan Kurnia, staf Ahli DPD Laksda TNI (Purn) Dedi Setiadi, Pangkoarmada RI Laksdya TNI Heru Kusmanto, S.E., M.M., M.Tr.Opsla, Asintel Kasal Brigjen TNI (Mar) Suaf Yanu Hardani, dan Asops Kasal Laksda TNI Denih Hendrata. (duk)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Linda Barbara

Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipiscing elit. Vestibulum imperdiet massa at dignissim gravida. Vivamus vestibulum odio eget eros accumsan, ut dignissim sapien gravida. Vivamus eu sem vitae dui.

Recent comments

- Advertisement -spot_img