Hari ini Rabu (21/9) Bawaslu Pakpak Bharat resmi membuka penerimaan berkas calon anggota Panwaslu Kecamatan bertempat di Kantor Bawaslu Pakpak Bharat, Jln. Jainal Banurea – Simpang Napatolong, Salak.
Pemandangan berbeda tampak pada jajaran Bawaslu Pakpak Bharat yang mengenakan baju adat Pakpak saat pelaksanaan menerima berkas pendaftaran pendaftaran tersebut.
“Dahulu penggunaan baju adat Pakpak bukan pada keseharian, melainkan lebih banyak dikenakan di upacara adat, mau upacara adat baik ataupun upacara adat jahat. Namun saat ini, mengenakan baju adat Pakpak mulai menjadi primadona bagi Masyarakat Kabupaten Pakpak Bharat, ini menunjukkan bahwa rasa bangga terhadap budaya sendiri mulai mengemuka,” Ungkap Ketua Bawaslu Pakpak Bharat, Mawardi Tumanggor, SH, MH.
Hal yang sama juga disebutkan Koordinator Divisi Pengawasan, Hubungan Masyarakat dan Antar Lembaga (Kordiv PHL) Bawaslu Pakpak Bharat, Saut Boangmanalu, S.Th, MM bahwa selain penyeragaman, Saut menyebutkan hal itu merupakan wujud dari pada melestarikan budaya, “Dikenakannya baju adat Pakpak pada pelaksanaan kegiatan ini bukan tanpa makna. Selain untuk kepentingan penyeragaman, ada rasa bangga untuk menampilkan tradisi dalam kegiatan-kegiatan publik. Ini merupakan wujud kebanggaan pada budaya sendiri dan keinginan kuat untuk melestarikan budaya,” ungkap Saut saat berada di tempat penerimaan berkas pendaftaran.
Begitu juga dengan Koordinator Divisi Sumber Daya Manusia dan Organisasi (Kordiv SDMO) sekaligus Ketua Kelompok Kerja (Pokja) Pembentukan Panwaslu Kecamatan Kabupaten Pakpak Bharat, Feisal Alfredi Berutu, M.Pd., saat ditemui menyebutkan dirinya sangat mengapresiasi ide identitas budaya tersebut. “Ide identitas budaya ini disampaikan dalam rapat kemarin (Selasa, 20/09/2022), dan menurut saya luar biasa, dengan mengenakan baju adat Pakpak di hari pertama pada pelaksanaan penerimaan berkas pendaftaran calon anggota Panwaslu Kecamatan.” Ujarnya.
Karena lanjut Faisal, mayoritas masyarakat Kabupaten Pakpak Bharat masih kental dengan nilai budayanya. “Jadi dengan cara seperti ini, Bawaslu Pakpak Bharat turut mendukung dalam hal melestarikan nilai tersebut. Dan kedepannya kita akan membuat cara-cara persuasif lainnya, seperti di hari Jumat (23/09/2022) nanti kita akan mengenakan baju Batik. Ini merupakan bentuk komitmen dalam hal mendukung pelestarian nilai budaya,” ujar Feisal.
Terkait penerimaan berkas pendaftaran, Feisal menyebutkan, akan membuka pendaftaran sampai dengan hari Selasa, tanggal 27 September 2022, mulai pukul 09.00 WIB hingga pukul 17.00 WIB. Selain boleh datang langsung ke Kantor Bawaslu langsung, berkas pendaftaran juga dapat dikirimkan melalui email pokjapanwaslupakpakbharat@gmail.com dengan ketentuan paling lama dikirim pada hari terakhir masa pendaftaran, dan berkas asli nya diserahkan pada saat ujian tertulis jika dinyatakan lolos administrasi. Atau dapat juga dikirm via Pos kilat ke Kantor Bawaslu Pakpak Bharat,” Jelasnya.
Namun, lanjut Feisal menyebutkan penerimaan berkas paling lama di hari terakhir masa pendaftaran. “Untuk mengetahui informasi lebih lanjut, dapat dilihat melalui website dan media sosial Bawaslu Pakpak Bharat, atau bisa dihubungi ke contact person di nomor handphone 0822-7304-0945” Tandasnya. (Pb.01)
Lorem ipsum dolor sit amet, consectetur adipiscing elit. Vestibulum imperdiet massa at dignissim gravida. Vivamus vestibulum odio eget eros accumsan, ut dignissim sapien gravida. Vivamus eu sem vitae dui.