Jakarta, Triknews
co-Semakin ramai berita terkait perseteruan Ketua Komisi Nasional Perlindungan Anak, Arist Merdeka Sirait dan Lembaga Perlindungan Anak Indonesia membuat salah satu Aktivis Perlindugan Anak yang juga Ketua Polisi Selebriti turut angkat Bicara agar pemberitana tidak semakin liar
Zandre Badak selaku Pendiri dan Ketua Polisi Selebriti yang dulu Polisi Selebriti dilaunching oleh Kapolri bernama Media Sosial Polisi Selebriti pada Tahun 2018 di Auditorium Mutiara PTIK dan kini dibawah Naungan Yayasan Sinergitas Sahabat Indonesia sudah lama menjalin hubungan baik keduanya baik dengan Kak Seto maupun Arist Merdeka Sirait dimana diketahui keduanya sama-sama sebagau Icon Anak dan Tokoh Anak Indonesia.
“Kami dalam hal ini selalu mengapresiasi Personel Polri dengan memberikan Piagam Penghargaan bernama Pencatat Prestasi Polisi Selebriti bekerjasama dengan Komisi Nasional Perlindungan Anak, Lembafa Perlindungan Anak, MURI dan Berbagai Lembaga lainya setiap membuat Event Seremonial dengan Mengapresiasi Personel Polri berprestasi”, tutur Zandre.
Zandre juga merasa bahwa Konflik perseturuan antara Arist Sirait dan Kak Seto sudah berlangsung lama dan Kementarian Sosial RI sudah berupaya memediasi kedua Tokoh tersebut. “Seinget Saya, sudah dua Kali Kemensos RI telah memediasi Beliau-beliau namun hasilnya Nihil dan Silahkan di Cek di Google, Ibu Khofifah Kala itu masih menjabat Mensos RI telah memberikan stetmen bahwa antara Komnas Anak dan LPAI keduanya sama-sama Sah dan diakui”, ungkap mantan Manager Artis ini.
Menurut Zandre, baik Arist Merdeka Sirait maupun Kak Seto keduanya sangat dibutuhkan handil dan Perhatianya bagi Anak Indonesia.
“Beliau adalah Guru Anak Indonesia, Bapak Anak Indonesia dan Guru bagi saya, Saya Belajar Banyak dari beliau-beliau meskipun belum ada apa-apanya ilmu yang saya petik dari beliau Berdua, beliau sudah Puluhan Tahun di Dunia Anak dan di Perlindungan Anak, saya selalu berusaha menghargai keduanya dan tidak ingin menyakiti hati kedua Tokoh Anak tersebut sehingga saya menjalin komunikasi baik Terhadap Keduanya”, imbuhnya.
Saat ditanya awak media apa Harapannya, Zandre Badak hanya ingin dan Sangat Berharap mereka berdua Rukun lagi sepertibsaat keduanya masih ada dalam Komnas Anak di masanya. “Seinget Saya Pak Sirait 61 Tahun dan Kak Seto 71 Tahun, ingin rasanya hati melihat beliau berdua kembali bersama-sama dalam saling mensuport untuk melindungi Anak-anak Indonesia, Saya masih dibilang seukur Jagung di Perlindungan Anak, saya Kenal beliau berduasekitar Tahun 2012 silam. Kita doakan semoga Beliau berdua dapat kembali Berjuang Bersama Untuk Anak Indonesia”, tutup Zandre Badak dalam percakapanya bersama awak media.(RS/Ril)