Langsa : Trik News.co – Terkait pemberitaan Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT) kartu sembako Kementerian Sosial yang pada sebelumnya sudah naik tayang di media ini Selasa kemarin tanggal 14 Desember 2021.

Hal tersebut ditanggapi dan di sanggah oleh pemilik warung yang berada di Jl Telkom Langsa yang minta namanya tidak ditulis kepada media ini, Rabu (15/12).

Menurut dia, “dalam penyaluran BPNT yang dilakukan oleh nya kepada KPM, dilakukan sesuai ketentuan yaitu mengambil sedikit untung untuk biaya operasional dalam penyaluran bantuan tersebut.

“Ya,..tidak mungkinlah kami pedagang tidak ambil untung, jadi dari mana ongkos angkut, upah pekerja, dan lainnya seperti untuk membeli tali dan juga kantong Plastik, itu kan perlu uang, masak Abang nggak tahu, sebut pemilik warung yang ditunjuk oleh pendamping pada penyaluran BPNT tersebut.

Lebih lanjut ia mengatakan, “pemberian sembako kepada KPM kami lakukan sesuai juknis yang ditetapkan oleh Kementerian yaitu berupa bahan pangan yaitu beras sebanyak tiga karung ukuran 15 Kg, empat papan telur ayam, dua kilo gram buah PIR, dan satu kilo Kacang Ijo, dan ini masih dalam kewajaran, pungkasnya.

Ditempat yang sama Korda penyaluran BPNT Kota Langsa Sarifah Fatma kepada wartawan menjelaskan, “saya sebagai Korda BPNT Kota Langsa berharap bisa mengejar target 100% penyaluran BPNT di Kota Langsa.

Sementara terkait penyalurannya, jelas dia lagi, dilakukan oleh pendamping bekerja sama dengan warung-warung yang masuk dalam kategori usaha mikro dengan tujuan untuk bisa meningkatkan taraf hidup mereka para pedagang kecil, imbuhnya singkat menutup konfirmasinya. (Boy)