Sidikalang, (TrikNews.co) – Tak kuasa menahan rindu, Mulya Koto yang dikenal sangat vokal ini kembali menangis saat mengenang tanggal kelahiran anak tercintanya Shilfia Beby Shagita yang kini sudah Almarhumah dan tenang di Surga.
Shilfia Beby Shagita adalah putri cantik yang lahir di Banda Aceh, pada tanggal 14 Desember 2008 dan wafat di Medan tanggal 9 Juli 2020 di Rumah Sakit Bhayangkara Medan merupakan anak pertama dari seorang Mulya Koto yang merupakan tokoh pergerakkan di Sumatera Utara bahkan sampai ke Provinsi Riau membela masyarakat yang lemah demi tegaknya hukum yang berkeadilan dan menjunjung tinggi Hak Azasi Manusia melalui organisasinya yang bernam MPSU (Masyarakat Perjuangan Sumatera Utara).
Tepatnya kini tanggal 14 Desember 2021, hari Selasa didampingi Komandan Provost Laskar Merah Putih Kota Medan, Ronal Pangaribuan yang di Ketuai Andi Sihotang selaku Ketua Laskar Merah Putih turun langsung untuk mengantarkan Mulya Koto dan keluarganya untuk ziarah ke makam Almarhumah Anak tercinta Shilfia Beby Shagita ke Dolok Sanggul, Sidikalang Parbuluan, Simalopuk, Kabupaten Dairi, Provinsi Sumatera Utara.
Ketika dikonfirmasi pagi tadi,14 Desember 2021 sang tokoh pergerakkan yang juga merupakan Ketua Umum MPSU, sekaligus pengurus inti di Laskar Merah Putih Kota Medan mengatakan dirinya sangat berterima kasih atas fasilitas yang disediakan oleh Ketua LMP Kota Medan, Bang Andi Sihotang, Ketua LMP Kota Medan.
“Saya sangat bersyukur dan berterima kasih kepada Ketua Laskar Merah Putih Kota Medan, Bang Andi Sihotang yang telah menyiapkan fasilitas untuk pergi ziarah ke makam Almarhumah Anak Tercinta saya Shilfia Beby Shagita apalagi langsung di kawal oleh Komandan Provost Laskar Merah Putih Kota Medan, Bang Ronal Pangaribuan”, ungkap Mulya Koto.
Sebelumnya sebagaimana diketahui kepergian Almarhumah Shilfia Beby Shagita pada tanggal 9 Juli 2020 tahun lalu sangat membuat keluarga besar Koto dan Tarihoran terpukul sehingga berbagai acara pun dilakukan baik secara agama Islam dan secara adat keluarga masing-masing, mulai dari acara 3 hari, 7 hari, 40 hari bahkan 100 hari, serta 1 Tahun kepergian Almarhumah Shilfia Beby Shagita telah dilakukan, dan sampai saat ini terus menyantuni anak yatim-piatu.
Sebelum menutup konfirmasi, awak media sempat menanyakan kepada Mulya Koto, apakah ada acara lagi untuk mengenang Almarhumah Shilfia Beby Shagita kedepannya, Mulya Koto menambahkan bahwa dirinya dan keluarganya akan kembali ziarah saat menyambut datangnya bulan Suci Ramadhan tahun 2022.
“Untuk Tahun 2022 nanti, tidak akan ada lagi acara untuk mengenang Almarhumah Shilfia Beby Shagita, paling hanya memperingati kepergian Almarhumah Shilfia Beby Shagita setiap tanggal 9 Juli dan tanggal kelahiran Almarhumah Shilfia Beby Shagita tepat tanggal 14 Desember akan datang, serta menyambut bulan Suci Ramadhan, kalau ziarah kapan saja akan saya lakukan, saat saya rindu, semoga Almarhumah Anak saya Shilfia Beby Shagita senang dan tenang di Surga, Aamiin Ya Allah”, pungkas Mulya Koto. (DM)