Humbahas TrikNews.Co- Rapat Pemandangan Umum Fraksi terhadap Raperda R-APBD 2022 menjadi agenda utama dalam rapat paripurna Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Humbang Hasundutan (Humbahas) digelar, Selasa, (19/10/2022). Kompleks perkantoran Tano Tubu Doloksanggul
Rapat paripurna dibuka secara resmi Wakil Ketua 2 Labuan Sihombing didampingi Wakil Ketua 1 Marolop Manik, dan wakil Bupati Humbahas Oloan P.Nababan serta Asisten I pemerintahan sekaligus menjadi Plt.Sekwan Makden Sihombing dan beberapa organisasi perangkat daerah (OPD) Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Humbahas.
Dalam rapat tersebut, Labuan Sihombing mempersilahkan juru bicara masing-masing fraksi menyampaikan pemandangan umum fraksi dimulai dari Fraksi PDI Perjuangan melalui jubir Masdaria Sinaga menganjurkan Pemerintah menambah anggaran Dinas kependudukan Catatan Sipil (Disdukcapil) akibat refokusing yang teehapus
“Anggaran Disdukcatpil supaya ditambah demi pelayanan publik. Alsintan dinas pertanian agar di prioritaskan pemakaian pada masyarakat secara gratis, dan pembangunan bidang Infrastruktur Jalan demi kelancaran transportasi,” katanya.
Fraksi Golkar jubir Marolop Situmorang juga menyampaikan pemandangan umum terkait infrStruktur jalan kabupaten untuk segera diperbaiki demi kelancaran transportasi pengangkutan hasil pertanian masyarakat Humbahas yakni daerah Papatar.
Fraksi Hanura Martini Purba menyarankan kepada Pemerintah terlebih pada Bupati Humbahad lebih Konsekuen dalam penggunaan Anggaran. Mengarahkan pembangunan pada kepentingan masyarakat Humbahas
“Jangan seperti tahun sebelumnya bertolak belakang dengan visi dan misinya waktu kampanye. Kiranya penyusunan APBD pro pada rakat, kebiasaan selama ini jangan terulang lagi. Pelayanan para medis ditingkatkan mengingat pasien merupakan manusia bukan hewan,” tandas Martini Purba
Fraksi Nasdem Mutiha Hasugian mengkritik Pendapatan Asli Daerah (PAD) Humbahas yang stagnan. Perlu ditingkatkan melalui pengembangan wisata alam yang mumpuni supaya ditingkatkan. Pariwisata, banyak tempat wisata alam seperti pinggiran danau Toba Humbahas yang belum dikembangkan.
Fraksi Nasdem mengomentari kebijakan Pemerintah pada penyusunan R-APBD TA 2022 hanya mengandalkan dana dari pusat. Padahal banyak sumber PAD di Humbahas digenjot menghasilkan seperti tempat Pariwisata dikembangkan untuk sumber Pendapatan Asli Daerah.
“Jangan hanya perhatian pada Food Estate saja, sektor pariwisata alam sangat menjanjikan dikembangkan mendongkrak PAD, baik di pedesaan ataupun di kecamatan. Banyak potensi alam butuh sentuhan mendongkrak PAD,” ujarnya dalam pandandangan umum Fraksi Nasdem
Guntur Sariaman Simamora ST dalam pandangan umum menyarankan perhatian serius Pemerintah bdang Infrastruktur. Akses jalan menjadi prioritas utama demi kelancaran perputaran roda ekonomi masyarakat Humbahas pada tahun 2022.
“Hampir seluruh jalan kabupaten rusak berat.diantaranya jalan Sipagabu-Temba.Akses jalan alternatif menuju Pakkat.,Bila jalan lintas sumatera (jalinsum) terputus salah satu akses jalan menuju pakkat hanya melalui Jalan ini, sangat sangat butuh perbaikan jalan kabupaten Sipagabu-Temba,” pungkasnya.
Selain itu, Guntur S Simamora ST, juru bicara Fraksi Persatuan Solidaritas juga menyoroti Operasional OPD yang terlalu tinggi dibanding program pembangunan fisik. Biaya tak terduga dianggarkan Rp.52 M, naik sekitar 623,50%,,maka perlu dikaji ulang hingga tidK melewati 10% .
DIa juga menyoroti Tenaga kesehatan (nakes) numpuk pada satu instansi. Pemerataan petugasi kesehatan menjamin masyarakat.terlayani di segala sudut pedesaan yang ada di Humbahas. Perhatian Pemerintah diharapkan pemerataan nakes agar masyarakat tidak kesulitan mendapatkan pengobatan
“Anggaran biaya yang terhapus pada Dinas Catatan Sipil dan Kependudukan Disdukcatpil juga, dikembalian anggaran pelayanan publik. Masih banyak warga humbahad belum memiliki identitas kependukan mulai dsri KTP hingga akte nikah. Perlu dukungan anggaran mengapdate selurh warga masyarakat Humbahas,” tandas Guntur Sariaman
Dari Fraksi Gerindra demokrat (GeDe), Togu Purba menyarankan pemerintah perlu menyimak dan menelaah isi dari RAPBD TA 2022 sesuai surat Menteri Dalam Negeri terdiri dari 6 poin mengenai penyusunan APBD menitik beratkan kepada Pemulihan Ekonomi Rakyat secara Nasional
“Implementasinya belum terlihat jelas dalam rancangan penyusunan Anggaran Tahun 2022. Untuk membentuk suatu wadah pembinaan seni,retribusi perparkiran di Humbang Hasundutan demi pertambahan pendapatan daerah dan pengembangan daerah pariwisata
Rapat Paripurna penyampaian pandangan umum fraksi berlangsung mulai Siang hingga selesai sebelumnya rapat terus belangsung penuyusiunan jadwsl rapat oleh Badan musyarah (Banmus) DPRD Humbahas. Dan nota jawaban Bupati di perkirakan akan berlangsung senin pada minggu depan (Js)